Gresik - Belasan wartawan yang bertugas meliputi di Kabupaten Gresik, melaporkan tindak kekerasan yang menimpanya kepada kepolisan setempat, Jumat. Koordinator wartawan Gresik, M Zaini mengatakan, tindak kekerasan terjadi ketika belasan wartawan yang melakukan tugas peliputan peristiwa kebakaran di gudang produksi PT Indospring mengalami perampasan kamera yang dilakukan karyawan PT Indospring. "Mereka tiba-tiba merampas kamera milik wartawan JTV, dan sempat terjadi aksi tarik menarik sehingga melaporkan peristiwa ini ke Polres Gresik," katanya. Zain mengatakan, perampasan terjadi akibat wartawan yang melakukan tugas peliputan dihalang-halangi mengambil gambar peristiwa kebakaran yang terjadi pukul 16.00 WIB. "Atas kejadian ini, kami yang tergabung dalam Komunitas Wartawan Gresik (KWG) melakukan protes keras terhadap perusahaan PT Indospring Tbk," katanya. Menanggapi tindakan karyawan itu, pihak Manajemen PT Indospring belum bisa dikonfirmasi terkait tindak kekerasan yang dilakukan karyawannya. Sementara itu, Kasatreskrim Polres Gresik, AKP M Nur Hidayat mengaku siap menindaklanjuti laporan itu, namun pihaknya masih menunggu proses penyelidikan di lapangan. "Kami memang menerima laporan itu dari teman-teman wartawan, dan siap menindaklanjutinya," katanya. Sementara, peristiwa kebakaran itu terjadi di Gudang PT Indospring yang terletak di Jalan Mayjen Sungkono, Gresik. Akibat peristiwa itu, PMK Kabupaten Gresik mengirimkan dua unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi, dan hingga kini kebakaran sudah bisa diatasi tanpa adanya korban jiwa.(*)

Pewarta:

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012