Sumenep - Dinas Pendidikan Sumenep, Jawa Timur, berencana merehabilitasi ratusan ruangan kelas yang rusak berat pada tahun ini. "Rehabilitasi ruangan kelas rusak berat dikorelasikan dengan penataan sekolah yang akan kami lakukan pada tahun ini," kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sumenep, A Masuni di Sumenep, Jumat. Data di Disdik Sumenep, pada 2010 terdapat 975 ruangan kelas di sekolah setempat berstatus rusak berat. Dari 975 ruangan kelas rusak berat itu, sebanyak 177 ruangan kelas telah diperbaiki melalui dana alokasi khusus (DAK) pada 2011. "Kami bersama staf masih mendata ulang ruangan kelas yang benar-benar harus diperbaiki pada tahun ini. Namun, jumlah ruangan kelas yang akan diperbaiki pada tahun ini pasti di atas 100 ruangan," ujarnya. Masuni menjelaskan, secara internal, pihaknya sedang menginventarisasi ulang jumlah sekolah dasar negeri (SDN) yang memiliki siswa sedikit. "Kami akan memprioritaskan rehabilitasi ruangan kelas pada sekolah yang jumlahnya siswanya banyak. Selain itu, kebutuhan warga setempat atas keberadaan sekolah tersebut juga akan menjadi pertimbangan bagi kami dalam menentukan ruangan kelas yang akan diperbaiki," ucapnya. Ia juga mengemukakan, sumber dana untuk merehabilitasi ratusan ruangan kelas yang rusak berat pada tahun ini adalah DAK dan bantuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. "Secara kelembagaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menargetkan rehabilitasi semua ruangan kelas rusak berat bisa diselesaikan atau tuntas pada tahun ini," kata Masuni.

Pewarta:

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012