Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Soebandi Jember menyerahkan hasil pemeriksaan kesehatan dua pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati (cabup-cawabup) yang akan maju dalam pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) Jember yakni M. Fawait-Djoko Susanto dan Hendy Siswanto-M. Balya Firjaun Barlaman, kepada KPU Jember.
"Kami sudah menyerahkan hasil pemeriksaan kesehatan dua pasangan bakal cabup-cawabup kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember," kata Direktur RSD dr Soebandi Jember dr Lilik Lailiyah, Selasa.
Ia mengatakan tim medis telah melakukan pemeriksaan kesehatan untuk bakal cabup-cawabup Jember pada 29 Agustus hingga 1 September 2024, selanjutnya seluruh tim menggelar rapat sebelum hasil tersebut diserahkan kepada KPU Jember.
"Hasil pemeriksaan tersebut tidak bisa diganggu gugat oleh siapa pun karena dokter punya tim sendiri dari berbagai disiplin ilmu, profesi yang terdiri dari 17 dokter spesialis," tuturnya.
Baca juga: Sebanyak 60 tim medis RSD Soebandi layani tes kesehatan dua bakal pasangan calon Pilkada Jember
Menurutnya, RSD dr Soebandi telah mempersiapkan sarana prasarana untuk pemeriksaan ditunjang dengan SDM yang berjumlah sekitar 60 orang, terdiri dari 17 orang dokter spesialis dan lainnya seperti perawat, analis laborat, radiografer, serta pendamping paslon sebagai tim pendukung pemeriksaan kesehatan.
Sementara Ketua KPU Jember Dessi Anggraeni mengatakan hasil pemeriksaan kesehatan dua pasangan bakal cabup-cawabup Jember sudah diterima dan penyampaian hasil pemeriksaannya dalam bentuk mampu atau tidak mampu, fit atau "unfit", layak atau tidak layak dalam menjalankan tugas sebagai calon bupati dan wakil bupati.
"Hasilnya semua dinilai mampu dan laik untuk menjalankan tugas sebagai bakal calon kepala daerah. Tidak ada yang terindikasi narkoba juga, semuanya clear," tuturnya.
Baca juga: KPU Jember laksanakan putusan MK untuk Pilkada 2024
Pasangan calon harus mampu secara jasmani dan rohani menjalankan tugas dan wewenang dan hasil itu merupakan kesimpulan umum gambaran kesehatan pasangan calon kepala daerah secara umum.
Menurutnya kesimpulan dari pemeriksaan kesehatan secara keseluruhan itu bahwa pasangan M. Fawait - Djoko Susanto dan Hendy Siswanto-M. Balya Firjaun Barlaman dipastikan sehat dan tidak ditemikan ketidakmampuan yang dapat menganggu tugas kepala daerah.
Sebelumnya KPU Jember menerima pendaftaran dua bakal cabup-cawabup yang akan meramaikan bursa Pilkada Jember yakni M. Fawait-Djoko Susanto yang didukung oleh 15 partai politik yakni Partai Gerindra, NasDem, Golkar, PPP, PKB, PKS dan PAN yang memiliki kursi di DPRD Jember dan delapan parpol non-parlemen yakni Partai Garuda, Hanura, Gelora, Partai Buruh, PBB, PSI, PKN dan Demokrat.
Kemudian pasangan petahana Hendy Siswanto-M. Balya Firjaun Barlaman yang didukung oleh satu parpol yakni PDI Perjuangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Kami sudah menyerahkan hasil pemeriksaan kesehatan dua pasangan bakal cabup-cawabup kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember," kata Direktur RSD dr Soebandi Jember dr Lilik Lailiyah, Selasa.
Ia mengatakan tim medis telah melakukan pemeriksaan kesehatan untuk bakal cabup-cawabup Jember pada 29 Agustus hingga 1 September 2024, selanjutnya seluruh tim menggelar rapat sebelum hasil tersebut diserahkan kepada KPU Jember.
"Hasil pemeriksaan tersebut tidak bisa diganggu gugat oleh siapa pun karena dokter punya tim sendiri dari berbagai disiplin ilmu, profesi yang terdiri dari 17 dokter spesialis," tuturnya.
Baca juga: Sebanyak 60 tim medis RSD Soebandi layani tes kesehatan dua bakal pasangan calon Pilkada Jember
Menurutnya, RSD dr Soebandi telah mempersiapkan sarana prasarana untuk pemeriksaan ditunjang dengan SDM yang berjumlah sekitar 60 orang, terdiri dari 17 orang dokter spesialis dan lainnya seperti perawat, analis laborat, radiografer, serta pendamping paslon sebagai tim pendukung pemeriksaan kesehatan.
Sementara Ketua KPU Jember Dessi Anggraeni mengatakan hasil pemeriksaan kesehatan dua pasangan bakal cabup-cawabup Jember sudah diterima dan penyampaian hasil pemeriksaannya dalam bentuk mampu atau tidak mampu, fit atau "unfit", layak atau tidak layak dalam menjalankan tugas sebagai calon bupati dan wakil bupati.
"Hasilnya semua dinilai mampu dan laik untuk menjalankan tugas sebagai bakal calon kepala daerah. Tidak ada yang terindikasi narkoba juga, semuanya clear," tuturnya.
Baca juga: KPU Jember laksanakan putusan MK untuk Pilkada 2024
Pasangan calon harus mampu secara jasmani dan rohani menjalankan tugas dan wewenang dan hasil itu merupakan kesimpulan umum gambaran kesehatan pasangan calon kepala daerah secara umum.
Menurutnya kesimpulan dari pemeriksaan kesehatan secara keseluruhan itu bahwa pasangan M. Fawait - Djoko Susanto dan Hendy Siswanto-M. Balya Firjaun Barlaman dipastikan sehat dan tidak ditemikan ketidakmampuan yang dapat menganggu tugas kepala daerah.
Sebelumnya KPU Jember menerima pendaftaran dua bakal cabup-cawabup yang akan meramaikan bursa Pilkada Jember yakni M. Fawait-Djoko Susanto yang didukung oleh 15 partai politik yakni Partai Gerindra, NasDem, Golkar, PPP, PKB, PKS dan PAN yang memiliki kursi di DPRD Jember dan delapan parpol non-parlemen yakni Partai Garuda, Hanura, Gelora, Partai Buruh, PBB, PSI, PKN dan Demokrat.
Kemudian pasangan petahana Hendy Siswanto-M. Balya Firjaun Barlaman yang didukung oleh satu parpol yakni PDI Perjuangan.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024