Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Sidoarjo, Jawa Timur memberikan pelatihan berbasis kompetensi guna memberikan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan kebutuhan industri atau pekerjaan.
 
Subkoordinator Bidang Penyelenggaraan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas, Apriaman Pulung Kusdarmanno, mewakili Kepala BPVP Sidoarjo, di Sidoarjo, Sabtu menyatakan pelatihan berbasis kompetensi adalah pendekatan yang menekankan pengembangan keterampilan serta pengetahuan yang spesifik, relevan untuk pekerjaan atau fungsi tertentu.
 
"Pendekatan ini fokus pada hasil yang diharapkan, yaitu keterampilan dan kemampuan yang diperlukan untuk melakukan tugas dengan efektif," kata dia.

Baca juga: BPVP Sidoarjo buka pelatihan berbasis kompetensi
 
Ia mengemukakan, pelatihan berbasis kompetensi dirancang untuk memenuhi tuntutan pasar kerja yang terus berkembang dengan memberikan peserta pelatihan keterampilan praktis dan pengetahuan yang terukur.
 
"Program ini akan bertujuan untuk mempersiapkan peserta agar mampu menghadapi tantangan industri dengan lebih efektif," katanya.
 
Ia mengatakan, program pelatihan dirancang untuk memenuhi tuntutan dan perkembangan terbaru dalam sektor-sektor tersebut yang dibutuhkan oleh dunia usaha, dunia industri dan kewirausahaan.
 
"Dengan kata lain, pelatihan tersebut disesuaikan dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan agar peserta pelatihan dapat bersaing dan berkontribusi secara efektif dalam lingkungan kerja saat ini," ucapnya.
 
Ia mengatakan, ada beberapa program pelatihan di antara pengelasan, pemrograman berbasis IoT, otomotif, manufaktur, teknisi AC, kelistrikan, teknologi pengolahan pertanian, tata busana.
 
"Pelatihan yang disertai uji kompetensi merupakan pendekatan efektif untuk memastikan bahwa peserta tidak hanya memahami materi yang diajarkan tetapi juga mampu menerapkannya dengan baik," kata dia.
 
Khusus Pelatihan operator forklift, peserta juga dibekali dengan adanya SIO (Surat Izin Operator) yang mengesahkan bahwa seseorang memiliki kualifikasi dan kemampuan yang memadai untuk mengoperasikan forklift secara aman dan efektif.
 
"Di Indonesia, SIO untuk forklift umumnya dikeluarkan oleh lembaga pelatihan atau sertifikasi yang diakui, seperti LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi) atau lembaga pelatihan kerja lainnya," ujarnya.

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Taufik


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024