Surabaya - Universitas Airlangga (Unair) Surabaya membuka jalur Seleksi Penerimaan Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Undangan 2012 sebesar 40 persen, padahal universitas itu tidak membuka jalur itu pada tahun lalu. "Jumlahnya berarti 1.884 mahasiswa baru, karena kami menerima 4.710 mahasiswa baru pada tahun 2012," kata Wakil Rektor (Warek) I Unair Prof Achmad Syahrani Apt di sela-sela sosialisasi SNMPTN Undangan 2012 di hadapan puluhan kepala sekolah dan guru SMA dari Surabaya dan sekitarnya di kampus setempat, Jumat. Tahun lalu, katanya, pihaknya memang tidak ikut jalur SNMPTN Undangan (SNMPTN tanpa tes tulis), karena Unair tidak bisa menerima mahasiswa baru tanpa tes, sebab Unair sudah menerima ISO 9001:2008. Didampingi Kepala Pusat Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB) Dr Dian Agustiani dan Direktur Kemahasiswaan Unair Prof Imam Mustofa, ia menjelaskan Unair akhirnya kehilangan calon mahasiswa berprestasi karena tidak membuka "jalur prestasi" (SNMPTN Undangan) itu. Padahal, katanya, Unair memiliki peringkat cukup bagus yakni peringkat 466 untuk universitas top di dunia, peringkat 86 di Asia, dan peringkat tiga di Indonesia. Di antara 200 universitas top Asia, UI menduduki peringkat 50, UGM 80, dan Unair 86, "Jadi, Unair berada di peringkat ketiga untuk universitas Indonesia di Asia," katanya. Oleh karena itu, katanya, Unair pada tahun ini membuka "jalur prestasi" itu sebesar 40 persen, sebab mahasiswa dari 'jalur prestasi' itu umumnya memiliki IPK lebih tinggi daripada jalur lain. "Soal ISO, kriteria pendaftar jalur SNMPTN Undangan 'kan sudah tidak seperti dulu," katanya. Kriteria pendaftar SNMPTN Undangan 2012 adalah kelas terakhir (lulusan tahun 2012), peringkat terbaik sejak semester 3, 4, dan 5 untuk mata pelajaran Ujian Nasional/UN (1,5 tahun menjelang UN), dan peringkat sekolah. (*)

Pewarta:

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012