Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, menggelar pelatihan Content creator bersertifikasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), karena saat ini penjualan daring makin banyak diminati oleh masyarakat.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Dinkop-UMTK) Kota Kediri Bambang Priambodo mengatakan Pemerintah Kota Kediri terus berupaya dalam meningkatkan kompetensi dan keahlian dari masyarakat Kota Kediri dalam berbagai bidang yang relevan dengan perkembangan zaman.
"Sudah menjadi komitmen Pemerintah Kota Kediri untuk menghadirkan pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat. Salah satunya melalui pelatihan keterampilan dan kewirausahaan ini," katanya di Kediri, Kamis.
Ia juga mengatakan bahwa animo masyarakat sangat tinggi yang ingin mengikuti program pelatihan keterampilan dan kewirausahaan ini.
"Ini sudah tahun ketiga program pelatihan ini dilaksanakan dan animo masyarakat Kota Kediri sangat luar biasa. Tahun 2024 ini ada lebih dari 3.000 orang pendaftar dan diambil 2387 peserta yang lolos seleksi dengan bidang yang berbeda-beda, salah satunya content creator ini," kata Bambang.
Pelatihan content creator ini terbagi menjadi beberapa tahap. Pada tahap pertama, pelatihan dilaksanakan di kampus LP3i Kota Kediri. Kegiatan ini akan terlaksana selama 10 kali tatap muka.
Ia juga meminta seluruh peserta pelatihan content creator batch pertama supaya dapat mengikuti dengan maksimal seluruh rangkaian kegiatan, mengingat begitu banyaknya peserta yang berminat namun beberapa harus gugur karena belum lolos seleksi.
"Manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya, dari total 82 peserta pelatihan content creator ini saya harap setelah selesai pelatihan bisa mendapatkan pekerjaan yang diimpikan atau bagi yang mau berwirausaha, usahanya semakin berhasil. Apalagi nanti juga akan difasilitasi uji sertifikasi BNSP secara gratis. Jadi kami harap jangan disia-siakan kesempatan ini," kata dia.
Bambang juga mengatakan berdasarkan rilis data BPS, program pelatihan kerja yang dilaksanakan selama tiga tahun berturut-turut ini mampu menyumbang penurunan tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Kediri. Pada tahun 2022 tercatat TPT berada di angka 7,38 persen sedangkan di tahun 2023 turun menjadi 4,06 persen.
Seluruh peserta pelatihan content creator tersebut juga difasilitasi dengan modul materi, peralatan penunjang seperti tripod dan ring-light hingga terdaftar dalam kepesertaan jaminan kecelakaan dan kematian dari BPJS Ketenagakerjaan secara gratis.
Selain itu, bagi peserta yang telah mengikuti seluruh rangkaian pelatihan dan dinyatakan lulus uji kompetensi akan mendapatkan sertifikat BNSP secara gratis.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Dinkop-UMTK) Kota Kediri Bambang Priambodo mengatakan Pemerintah Kota Kediri terus berupaya dalam meningkatkan kompetensi dan keahlian dari masyarakat Kota Kediri dalam berbagai bidang yang relevan dengan perkembangan zaman.
"Sudah menjadi komitmen Pemerintah Kota Kediri untuk menghadirkan pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat. Salah satunya melalui pelatihan keterampilan dan kewirausahaan ini," katanya di Kediri, Kamis.
Ia juga mengatakan bahwa animo masyarakat sangat tinggi yang ingin mengikuti program pelatihan keterampilan dan kewirausahaan ini.
"Ini sudah tahun ketiga program pelatihan ini dilaksanakan dan animo masyarakat Kota Kediri sangat luar biasa. Tahun 2024 ini ada lebih dari 3.000 orang pendaftar dan diambil 2387 peserta yang lolos seleksi dengan bidang yang berbeda-beda, salah satunya content creator ini," kata Bambang.
Pelatihan content creator ini terbagi menjadi beberapa tahap. Pada tahap pertama, pelatihan dilaksanakan di kampus LP3i Kota Kediri. Kegiatan ini akan terlaksana selama 10 kali tatap muka.
Ia juga meminta seluruh peserta pelatihan content creator batch pertama supaya dapat mengikuti dengan maksimal seluruh rangkaian kegiatan, mengingat begitu banyaknya peserta yang berminat namun beberapa harus gugur karena belum lolos seleksi.
"Manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya, dari total 82 peserta pelatihan content creator ini saya harap setelah selesai pelatihan bisa mendapatkan pekerjaan yang diimpikan atau bagi yang mau berwirausaha, usahanya semakin berhasil. Apalagi nanti juga akan difasilitasi uji sertifikasi BNSP secara gratis. Jadi kami harap jangan disia-siakan kesempatan ini," kata dia.
Bambang juga mengatakan berdasarkan rilis data BPS, program pelatihan kerja yang dilaksanakan selama tiga tahun berturut-turut ini mampu menyumbang penurunan tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Kediri. Pada tahun 2022 tercatat TPT berada di angka 7,38 persen sedangkan di tahun 2023 turun menjadi 4,06 persen.
Seluruh peserta pelatihan content creator tersebut juga difasilitasi dengan modul materi, peralatan penunjang seperti tripod dan ring-light hingga terdaftar dalam kepesertaan jaminan kecelakaan dan kematian dari BPJS Ketenagakerjaan secara gratis.
Selain itu, bagi peserta yang telah mengikuti seluruh rangkaian pelatihan dan dinyatakan lulus uji kompetensi akan mendapatkan sertifikat BNSP secara gratis.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024