Kepala Kepolisian Resor Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso mengunjungi pimpinan pondok pesantren (ponpes) setempat untuk mengajak para kiai ikut menyejukkan situasi menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

"Masa menjelang, hingga waktu pelaksanaan pilkada berpotensi munculnya isu-isu atau berita hoaks yang terkadang dapat menimbulkan keributan dan perpecahan di masyarakat. Kami memang minta bantuan para kiai untuk menyejukkan situasi," kata Henri di Sumenep, Kamis.

Pada Rabu (31/7) malam, Henri bersama sejumlah pejabat utama Polres Sumenep mengunjungi KH Abuya Busyro Karim, Pengasuh Ponpes Al-Karimiyyah di Desa Beraji, Kecamatan Gapura.

Dalam kesempatan itu, Henri menyatakan keinginannya agar para kiai dan seluruh warga ponpes bisa bersinergi mewujudkan suasana kondusif daerah, demi suksesnya pilkada.

Seluruh elemen masyarakat dan para pemangku kepentingan di Sumenep diharapkan dapat membantu menyejukkan situasi dan kondisi di masyarakat, jika sewaktu-waktu ada gejolak terkait dinamika pilkada.

"Terwujudnya situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif selama masa pilkada adalah harapan semua warga. Kami yakin para kiai akan maksimal membantu Polri mewujudkan harapan warga," kata Henri, menerangkan.

Sementara itu, Kiai Busyro mengapresiasi kehadiran pimpinan Polres Sumenep sebagai bagian dari komitmen untuk membangun sinergi guna mewujudkan suasana kondusif daerah pada masa pilkada.

Pilkada 2024 yang digelar serentak akan dilaksanakan pada 27 November. Saat ini, tahapan pilkada memasuki masa pendataan calon pemilih dan sosialisasi.
 

Pewarta: Slamet Hidayat

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024