PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya mencatat sebanyak 940.128 orang menggunakan kereta api, baik berangkat atau turun, selama masa Angkutan Lebaran 2024 mulai 32 Maret hingga 21 April 2024.
Rinciannya, KAI Daop 8 Surabaya telah melayani 467.515 pelanggan yang berangkat dan 472.613 orang turun dari seluruh stasiun di Daop 8 Surabaya.
Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif di Surabaya, Senin, menjelaskan bahwa okupansi tersebut mengalami peningkatan sebesar 10 persen jika dibanding masa Angkutan Lebaran 2023, dengan berjumlah 430.674 pelanggan yang berangkat.
"Peningkatan volume penumpang dipengaruhi jumlah KA Jarak jauh yang beroperasi dan kapasitas angkut," katanya.
Baca juga: Arus balik masih tinggi, Daop 8 perpanjang masa operasi KA tambahan
"Selama angkutan Lebaran 2024 KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 54 KA jarak jauh, yang terdiri 43 KA jarak jauh reguler dan 11 KA jarak jauh tambahan, sementara pada 2023 hanya mengoperasikan 49 KA jarak jauh yang terdiri 40 KA jarak jauh reguler dan 9 KA jarak jauh tambahan," ujarnya.
Luqman menjelaskan, pada masa angkutan Lebaran 2024, puncak arus mudik terjadi pada 6 April 2024 dengan okupansi sebesar 29.225 pelanggan.
Sedangkan pada masa arus balik, puncak tertinggi pada 21 April 2024 yang tercatat sebanyak 23.551 pelanggan berangkat dari Daop 8 Surabaya.
"Para pelanggan di Daop 8 Surabaya didominasi dengan tujuan Yogyakarta, Jakarta, Bandung, Jember serta Banyuwangi," kata Luqman.
Baca juga: Arus balik, penumpang masih padati stasiun di Daop Surabaya
Luqman menambahkan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak terkait yang telah mendukung di masa angkutan lebaran 2024.
Seperti halnya penjagaan keamanan dari TNI/Polri di Stasiun dan jalur KA, relawan petugas posko dari Satgas Pramuka dan komunitas KA yang turut terjun membantu pelayanan di stasiun.
"Kelancaran arus mudik dan balik di wilayah KAI Daop 8 Surabaya merupakan peran dari seluruh pihak yang mendukung, seperti TNI Polri, relawan seperti Pramuka dan komunitas pecinta KA," ucapnya.
"Terima kasih atas bantuan dari
semua yang terlibat," tambahnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Rinciannya, KAI Daop 8 Surabaya telah melayani 467.515 pelanggan yang berangkat dan 472.613 orang turun dari seluruh stasiun di Daop 8 Surabaya.
Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif di Surabaya, Senin, menjelaskan bahwa okupansi tersebut mengalami peningkatan sebesar 10 persen jika dibanding masa Angkutan Lebaran 2023, dengan berjumlah 430.674 pelanggan yang berangkat.
"Peningkatan volume penumpang dipengaruhi jumlah KA Jarak jauh yang beroperasi dan kapasitas angkut," katanya.
Baca juga: Arus balik masih tinggi, Daop 8 perpanjang masa operasi KA tambahan
"Selama angkutan Lebaran 2024 KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 54 KA jarak jauh, yang terdiri 43 KA jarak jauh reguler dan 11 KA jarak jauh tambahan, sementara pada 2023 hanya mengoperasikan 49 KA jarak jauh yang terdiri 40 KA jarak jauh reguler dan 9 KA jarak jauh tambahan," ujarnya.
Luqman menjelaskan, pada masa angkutan Lebaran 2024, puncak arus mudik terjadi pada 6 April 2024 dengan okupansi sebesar 29.225 pelanggan.
Sedangkan pada masa arus balik, puncak tertinggi pada 21 April 2024 yang tercatat sebanyak 23.551 pelanggan berangkat dari Daop 8 Surabaya.
"Para pelanggan di Daop 8 Surabaya didominasi dengan tujuan Yogyakarta, Jakarta, Bandung, Jember serta Banyuwangi," kata Luqman.
Baca juga: Arus balik, penumpang masih padati stasiun di Daop Surabaya
Luqman menambahkan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak terkait yang telah mendukung di masa angkutan lebaran 2024.
Seperti halnya penjagaan keamanan dari TNI/Polri di Stasiun dan jalur KA, relawan petugas posko dari Satgas Pramuka dan komunitas KA yang turut terjun membantu pelayanan di stasiun.
"Kelancaran arus mudik dan balik di wilayah KAI Daop 8 Surabaya merupakan peran dari seluruh pihak yang mendukung, seperti TNI Polri, relawan seperti Pramuka dan komunitas pecinta KA," ucapnya.
"Terima kasih atas bantuan dari
semua yang terlibat," tambahnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024