Pemerintah Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mulai menggelar forum konsultasi publik untuk menentukan arah dan rencana kerja pembangunan daerah (RKPD) tahun anggaran 2025.
"Forum konsultasi publik ini sangat penting untuk menyusun RKPD dalam arah pembangunan Ponorogo ke depan," kata Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko usai membuka forum konsultasi publik rancangan awal RKPD di aula Bappeda Kabupaten Ponorogo, Kamis.
Ia berharap, melalui forum tersebut pemerintah daerah menerima banyak masukan, baik yang bersifat membangun, pengembangan maupun kritikan, guna memastikan arah pembangunan mengakomodasi aspirasi masyarakat.
"Ini rancangan awal untuk RKPD, makanya kita ajak semua pihak untuk konsultasi publik biar ada usulan, masukan, kritik, saran, permintaan atau permohonan semua ditampung," katanya.
Baca juga: Pemkab Ponorogo alokasikan anggaran pengamanan Pilkada Rp7,4 miliar
Disampaikan, arah pembangunan Ponorogo ke depan tidak bisa hanya mengandalkan gagasan dari Bupati maupun kepala OPD.
Akan tetapi juga harus bersinergi termasuk dari kalangan masyarakat, mahasiswa, tokoh agama hingga dosen perguruan tinggi.
"Rencana pemerintah ke depan yang diwujudkan APBD adalah hasil dari inisiatif semua pihak," katanya.
Hasil forum konsultasi publik hari pertama itu pun dinilai Bupati Sugiri atau Kang Giri positif.
Pasalnya, banyak masukan terkait pembangunan SDM, kesehatan, melanjutkan infrastruktur, sarana pertanian, pertumbuhan ekonomi, kemiskinan, pendidikan, budaya hingga masalah penanganan stunting.
"Ada beberapa catatan dari hasil tadi yang harus diselesaikan pada 2025 nanti," katanya.*
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Forum konsultasi publik ini sangat penting untuk menyusun RKPD dalam arah pembangunan Ponorogo ke depan," kata Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko usai membuka forum konsultasi publik rancangan awal RKPD di aula Bappeda Kabupaten Ponorogo, Kamis.
Ia berharap, melalui forum tersebut pemerintah daerah menerima banyak masukan, baik yang bersifat membangun, pengembangan maupun kritikan, guna memastikan arah pembangunan mengakomodasi aspirasi masyarakat.
"Ini rancangan awal untuk RKPD, makanya kita ajak semua pihak untuk konsultasi publik biar ada usulan, masukan, kritik, saran, permintaan atau permohonan semua ditampung," katanya.
Baca juga: Pemkab Ponorogo alokasikan anggaran pengamanan Pilkada Rp7,4 miliar
Disampaikan, arah pembangunan Ponorogo ke depan tidak bisa hanya mengandalkan gagasan dari Bupati maupun kepala OPD.
Akan tetapi juga harus bersinergi termasuk dari kalangan masyarakat, mahasiswa, tokoh agama hingga dosen perguruan tinggi.
"Rencana pemerintah ke depan yang diwujudkan APBD adalah hasil dari inisiatif semua pihak," katanya.
Hasil forum konsultasi publik hari pertama itu pun dinilai Bupati Sugiri atau Kang Giri positif.
Pasalnya, banyak masukan terkait pembangunan SDM, kesehatan, melanjutkan infrastruktur, sarana pertanian, pertumbuhan ekonomi, kemiskinan, pendidikan, budaya hingga masalah penanganan stunting.
"Ada beberapa catatan dari hasil tadi yang harus diselesaikan pada 2025 nanti," katanya.*
Editor : Taufik
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024