Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur menyalurkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) kepada kelompok tani guna meningkatkan produksi hasil pertanian di wilayah itu, Selasa.
Penjabat Bupati Bangkalan Arief M Edie mengatakan bantuan itu berasal dari Kementerian Pertanian dan penerimanya adalah Kelompok Tani Makmur di Dusun Bungsang, Kelurahan Mlajah, Kecamatan Kota, Bangkalan.
"Kemajuan teknologi memiliki peranan penting dalam kemajuan sektor pertanian, dan bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas petani," katanya.
Menurut dia, alsintan sangat bermanfaat dan dibutuhkan petani untuk membantu mulai dari proses mengolah lahan, panen hingga pengolahan pascapanen.
"Mekanisasi ini juga menjadi bagian dari program pemerintah dalam upaya membangun pertanian yang modern. Dengan mesin maka akan mempermudah dan mempercepat pekerjaan petani," jelas Arief.
Tidak hanya itu, dari segi biaya yang dikeluarkan juga lebih efisien dibandingkan dengan cara tradisional. Dengan memanfaatkan teknologi, biaya sedikit dan hasil melimpah akan dirasakan.
"Tapi harus didukung dengan SDM yang memadai, itulah yang menjadi tugas pokok dan peran penting kelompok tani dalam membangun sektor pertanian," kata Arief.
Sementara itu Kadis Pertanian Bangkalan, Puguh Santoso, menyebutkan bantuan alsintan yang diberikan pemerintah untuk mendorong petani bekerja lebih efektif dengan memanfaatkan tenaga mesin.
"Dengan mesin petani tidak perlu bekerja konvesional lagi, sudah bisa memanfaatkan kemajuan teknologi secara mekanis. Selain efisien, biaya yang dikeluarkan juga tidak banyak lagi," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Penjabat Bupati Bangkalan Arief M Edie mengatakan bantuan itu berasal dari Kementerian Pertanian dan penerimanya adalah Kelompok Tani Makmur di Dusun Bungsang, Kelurahan Mlajah, Kecamatan Kota, Bangkalan.
"Kemajuan teknologi memiliki peranan penting dalam kemajuan sektor pertanian, dan bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas petani," katanya.
Menurut dia, alsintan sangat bermanfaat dan dibutuhkan petani untuk membantu mulai dari proses mengolah lahan, panen hingga pengolahan pascapanen.
"Mekanisasi ini juga menjadi bagian dari program pemerintah dalam upaya membangun pertanian yang modern. Dengan mesin maka akan mempermudah dan mempercepat pekerjaan petani," jelas Arief.
Tidak hanya itu, dari segi biaya yang dikeluarkan juga lebih efisien dibandingkan dengan cara tradisional. Dengan memanfaatkan teknologi, biaya sedikit dan hasil melimpah akan dirasakan.
"Tapi harus didukung dengan SDM yang memadai, itulah yang menjadi tugas pokok dan peran penting kelompok tani dalam membangun sektor pertanian," kata Arief.
Sementara itu Kadis Pertanian Bangkalan, Puguh Santoso, menyebutkan bantuan alsintan yang diberikan pemerintah untuk mendorong petani bekerja lebih efektif dengan memanfaatkan tenaga mesin.
"Dengan mesin petani tidak perlu bekerja konvesional lagi, sudah bisa memanfaatkan kemajuan teknologi secara mekanis. Selain efisien, biaya yang dikeluarkan juga tidak banyak lagi," ujarnya.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024