Sebanyak 78 perguruan tinggi negeri (PTN) dan perguruan tinggi swasta (PTS) se-Indonesia akan berkompetisi dalam Abdi Daya Program Penguatan Kompetensi Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) tahun 2023 di Universitas Jember (Unej), Jawa Timur, pada 7-9 Desember 2023.
"Direncanakan ada 160 tim dengan 1.200 peserta yang terdiri atas mahasiswa beserta dosen pembimbing dari PTN/PTS se-Indonesia," kata Wakil Rektor I Bidang Akademik Unej yang juga Ketua Panitia Abdi Daya PPK Ormawa, Prof Slamin di kampus setempat, Kamis.
Menurutnya, semua persiapan sudah selesai dan siap menyambut peserta Abdi Daya PPK Ormawa tahun 2023, karena saat ini adalah mempersiapkan pelaksanaan registrasi bagi peserta.
"Bahkan, jika diminta kami bisa menyediakan layanan penjemputan khusus bagi peserta yang mendarat di lapangan udara Blimbingsari Banyuwangi untuk menuju ke Unej," tuturnya.
Persiapan juga ditunjukkan dengan pengarahan bagi naradamping atau yang biasa dikenal sebagai liaison officer (LO), karena panitia telah merekrut 75 orang mahasiswa sebagai naradamping yang akan membantu peserta selama berada di Kampus Tegalboto Unej.
Baca juga: Mahasiswa Unej sabet medali perunggu di PIMNAS 2023
"Mereka dipilih dan diseleksi dari semua fakultas yang ada dengan rincian setiap fakultas diwakili lima mahasiswa. Setiap naradamping wajib mengetahui kondisi dan pergerakan tim yang didampingi," katanya.
Naradamping akan menangani mulai dari keberangkatan, kedatangan hingga nanti meninggalkan Kampus Tegalboto, sehingga panitia Unej akan memberikan layanan prima agar peserta dapat fokus mengikuti seluruh rangkaian Abdi Daya PPK Ormawa.
Setiap tim akan mempresentasikan pelaksanaan program pengabdian dan pemberdayaan masyarakat yang telah dilaksanakan, baik dalam bentuk presentasi maupun poster dan video.
Peserta juga akan mengikuti kegiatan pendukung, seperti sarasehan dan lokakarya, serta ada juga panggung kreativitas hingga bazar UMKM Jember.
"Panitia juga mengundang pihak mitra, seperti lembaga negara, BUMN hingga perusahaan swasta yang sudah mendukung jalannya PPK Ormawa selama ini," ujarnya.
Kesiapan Unej sebagai tuan rumah ajang Abdi Daya PPK Ormawa 2023 disambut gembira oleh Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Dikti, Prof Sri Suning Kusumawardhani.
Menurutnya, persiapan sudah baik untuk menyambut 78 PTN dan PTS yang akan mengirimkan 160 tim, yang didampingi 60 dosen, karena ada 16 tema pengabdian dan pemberdayaan masyarakat desa yang dipertandingkan, mulai tema kewirausahaan, desa wisata hingga desa ramah perempuan.
Unej menempatkan delapan tim dalam babak final Abdi Daya PPK Ormawa 2023 dan jumlah itu menjadikan Kampus Tegalboto sebagai perguruan tinggi kedua se-Indonesia yang paling banyak meloloskan tim peserta setelah Institut Pertanian Bogor (IPB) University yang berada di peringkat pertama dengan sembilan tim.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Direncanakan ada 160 tim dengan 1.200 peserta yang terdiri atas mahasiswa beserta dosen pembimbing dari PTN/PTS se-Indonesia," kata Wakil Rektor I Bidang Akademik Unej yang juga Ketua Panitia Abdi Daya PPK Ormawa, Prof Slamin di kampus setempat, Kamis.
Menurutnya, semua persiapan sudah selesai dan siap menyambut peserta Abdi Daya PPK Ormawa tahun 2023, karena saat ini adalah mempersiapkan pelaksanaan registrasi bagi peserta.
"Bahkan, jika diminta kami bisa menyediakan layanan penjemputan khusus bagi peserta yang mendarat di lapangan udara Blimbingsari Banyuwangi untuk menuju ke Unej," tuturnya.
Persiapan juga ditunjukkan dengan pengarahan bagi naradamping atau yang biasa dikenal sebagai liaison officer (LO), karena panitia telah merekrut 75 orang mahasiswa sebagai naradamping yang akan membantu peserta selama berada di Kampus Tegalboto Unej.
Baca juga: Mahasiswa Unej sabet medali perunggu di PIMNAS 2023
"Mereka dipilih dan diseleksi dari semua fakultas yang ada dengan rincian setiap fakultas diwakili lima mahasiswa. Setiap naradamping wajib mengetahui kondisi dan pergerakan tim yang didampingi," katanya.
Naradamping akan menangani mulai dari keberangkatan, kedatangan hingga nanti meninggalkan Kampus Tegalboto, sehingga panitia Unej akan memberikan layanan prima agar peserta dapat fokus mengikuti seluruh rangkaian Abdi Daya PPK Ormawa.
Setiap tim akan mempresentasikan pelaksanaan program pengabdian dan pemberdayaan masyarakat yang telah dilaksanakan, baik dalam bentuk presentasi maupun poster dan video.
Peserta juga akan mengikuti kegiatan pendukung, seperti sarasehan dan lokakarya, serta ada juga panggung kreativitas hingga bazar UMKM Jember.
"Panitia juga mengundang pihak mitra, seperti lembaga negara, BUMN hingga perusahaan swasta yang sudah mendukung jalannya PPK Ormawa selama ini," ujarnya.
Kesiapan Unej sebagai tuan rumah ajang Abdi Daya PPK Ormawa 2023 disambut gembira oleh Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Dikti, Prof Sri Suning Kusumawardhani.
Menurutnya, persiapan sudah baik untuk menyambut 78 PTN dan PTS yang akan mengirimkan 160 tim, yang didampingi 60 dosen, karena ada 16 tema pengabdian dan pemberdayaan masyarakat desa yang dipertandingkan, mulai tema kewirausahaan, desa wisata hingga desa ramah perempuan.
Unej menempatkan delapan tim dalam babak final Abdi Daya PPK Ormawa 2023 dan jumlah itu menjadikan Kampus Tegalboto sebagai perguruan tinggi kedua se-Indonesia yang paling banyak meloloskan tim peserta setelah Institut Pertanian Bogor (IPB) University yang berada di peringkat pertama dengan sembilan tim.
Editor : Taufik
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023