Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Situbondo, Jawa Timur, menangani kecelakaan tunggal mobil berpenumpang tiga orang warga negara asing (WNA) asal Belgia, terguling di jalan raya pantura yang menghubungkan Jawa dan Bali, Selasa.
Kecelakaan tunggal mobil avanza nomor polisi N-1073-MI yang dikemudikan Nur Huda (30) warga Kabupaten Probolinggo, itu terjadi di jalan raya pantura tepatnya simpang empat lampu lalu lintas atau traffic light Kecamatan Besuki (depan Kantor Polsek Besuki).
"Tiga penumpang WNA asal Belgia, hanya mengalami luka ringan (lecet) termasuk pengemudinya juga tidak apa-apa," ujar Kasat Lantas Polres Situbondo AKP Suwarno di Situbondo, Jawa Timur.
Dia menceritakan kecelakaan tunggal itu bermula saat mobil berpenumpang tiga orang WNA melaju dari arah barat ke timur (Surabaya-Banyuwangi), dan ketika berusaha mendahului kendaraan melalui lajur kiri langsung menghantam trotoar jalan dan menabrak tiang rambu-rambu lalulintas hingga terguling.
Menurut AKP Suwarno, kecelakaan tunggal terjadi karena pengemudi belum menguasai medan sehingga saat hendak mendahului menghindari kendaraan di sebelah kanan lalu menghantam trotoar.
"Dari arah barat kan sedikit menikung jalannya, dan pengemudinya mungkin kaget menghindari kendaraan di sisi kanan," ujar dia.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan tunggal berpenumpang tiga orang WNA asal Belgia, itu berencana melakukan perjalanan ke Pulau Dewata Bali, usai mengunjungi wisata alam Bromo.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Kecelakaan tunggal mobil avanza nomor polisi N-1073-MI yang dikemudikan Nur Huda (30) warga Kabupaten Probolinggo, itu terjadi di jalan raya pantura tepatnya simpang empat lampu lalu lintas atau traffic light Kecamatan Besuki (depan Kantor Polsek Besuki).
"Tiga penumpang WNA asal Belgia, hanya mengalami luka ringan (lecet) termasuk pengemudinya juga tidak apa-apa," ujar Kasat Lantas Polres Situbondo AKP Suwarno di Situbondo, Jawa Timur.
Dia menceritakan kecelakaan tunggal itu bermula saat mobil berpenumpang tiga orang WNA melaju dari arah barat ke timur (Surabaya-Banyuwangi), dan ketika berusaha mendahului kendaraan melalui lajur kiri langsung menghantam trotoar jalan dan menabrak tiang rambu-rambu lalulintas hingga terguling.
Menurut AKP Suwarno, kecelakaan tunggal terjadi karena pengemudi belum menguasai medan sehingga saat hendak mendahului menghindari kendaraan di sebelah kanan lalu menghantam trotoar.
"Dari arah barat kan sedikit menikung jalannya, dan pengemudinya mungkin kaget menghindari kendaraan di sisi kanan," ujar dia.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan tunggal berpenumpang tiga orang WNA asal Belgia, itu berencana melakukan perjalanan ke Pulau Dewata Bali, usai mengunjungi wisata alam Bromo.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023