Sebanyak 50 unit rumah di Jalan Gajah Mada RT 21 Kelurahan Karang Anyar Pantai, Tarakan, Kalimantan Utara, Kamis ludes terbakar saat Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah.
"Untuk rumah saat ini kami belum bisa memastikan jumlah (rumah terbakar), tapi kalau kami perkirakan mungkin ini lebih dari 50 rumah," kata Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (PMK) Pemkot Tarakan Eko Santoso.
Dia mengatakan akan melakukan koordinasi dengan RT maupun Kelurahan Karang Anyar Pantai dan instansi terkait jumlah korban kebakaran.
"Mudah mudahan bisa segera mendapatkan informasi data yang lebih akurat, karena tadi kami juga sempat berkoordinasi dengan kepala pelaksana BPBD," katanya.
Guna minta bantuan untuk bisa dikoordinasikan terutama jika diperlukan untuk penampungan semacam tenda darurat untuk warga di penampungan sementara dalam kondisi kedaruratan.
Baca juga: Unit Walang Kadung efektif padamkan kebakaran
Peristiwa kebakaran terjadi pada hari Kamis (29/6), dimana Kantor PMK Tarakan menerima laporan pada pukul 10.27 WITA.
"Kami langsung perintahkan unit kami yang terdekat ada di sektor barat dan mereka baru bisa merapat ke lokasi tempat kejadian kebakaran pada pukul 10.40 WITA dan disusul oleh beberapa unit dari kendaraan personel yang ada di Mako Kampung 1 dan Pertamina," kata Eko.
Mengenai penyebab kebakaran saat ini masih belum diketahui. Tim investigasi kebakaran pihak kepolisian akan menyelidiki dan memastikan penyebab terjadinya kebakaran.
Pada kebakaran ini ada korban bernama Taufik yang mengalami cedera pada tulang kering kaki kanan mengalami luka dan sudah dievakuasi oleh tim medis dari PMI ke RSUD dr Jusuf SK.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Untuk rumah saat ini kami belum bisa memastikan jumlah (rumah terbakar), tapi kalau kami perkirakan mungkin ini lebih dari 50 rumah," kata Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (PMK) Pemkot Tarakan Eko Santoso.
Dia mengatakan akan melakukan koordinasi dengan RT maupun Kelurahan Karang Anyar Pantai dan instansi terkait jumlah korban kebakaran.
"Mudah mudahan bisa segera mendapatkan informasi data yang lebih akurat, karena tadi kami juga sempat berkoordinasi dengan kepala pelaksana BPBD," katanya.
Guna minta bantuan untuk bisa dikoordinasikan terutama jika diperlukan untuk penampungan semacam tenda darurat untuk warga di penampungan sementara dalam kondisi kedaruratan.
Baca juga: Unit Walang Kadung efektif padamkan kebakaran
Peristiwa kebakaran terjadi pada hari Kamis (29/6), dimana Kantor PMK Tarakan menerima laporan pada pukul 10.27 WITA.
"Kami langsung perintahkan unit kami yang terdekat ada di sektor barat dan mereka baru bisa merapat ke lokasi tempat kejadian kebakaran pada pukul 10.40 WITA dan disusul oleh beberapa unit dari kendaraan personel yang ada di Mako Kampung 1 dan Pertamina," kata Eko.
Mengenai penyebab kebakaran saat ini masih belum diketahui. Tim investigasi kebakaran pihak kepolisian akan menyelidiki dan memastikan penyebab terjadinya kebakaran.
Pada kebakaran ini ada korban bernama Taufik yang mengalami cedera pada tulang kering kaki kanan mengalami luka dan sudah dievakuasi oleh tim medis dari PMI ke RSUD dr Jusuf SK.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023