Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengapresiasi kerja keras Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Ikatan Alumni-Lembaga Pertahanan Nasional Jatim (Ikal-Lemhannas) dalam menjaga kedaulatan bangsa dan memajukan Negara Kesatuan Republik Indonesia serta pemerintah setempat.
"Saya menyampaikan pesan Bu Gubernur Khofifah, beliau mengapresiasi atas terselenggaranya Rakerda Ikal-Lemhannas Jatim sekaligus mengucapkan terima kasih atas kerja keras bersama Pemprov Jatim untuk saling menjaga kesatuan dan persatuan bangsa," ucap Kepala Bakorwil Malang Budi Santoso dalam sambutan
saat Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Ikal-Lemhannas, di Surabaya, Sabtu.
Oleh karena itu, harapannya Ikal-Lemhannas semakin tumbuh dan berkembang sebagai tempat bersandarnya seluruh komponen yang mendambakan Indonesia yang bersatu maju.
Sementara itu, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Ikal-Lemhannas Jatim Rachmat Harsono mengatakan digelarnya rakerda tersebut bertujuan untuk menetapkan agenda kerja hingga tahun 2027 sekaligus penandatanganan kerja sama bersama 14 instansi, mulai dari lembaga pendidikan hingga perusahaan swasta untuk membantu memberikan wawasan kebangsaan.
Baca juga: Eri Cahyadi ingatkan warga Surabaya tanamkan semangat jiwa Pancasila
"Sesuai arahan Gubernur Lemhannas kepada Ketua Ikal pusat, diharapkan DPD Ikal Jatim membantu mengisi pendidikan wawasan kebangsaan dan Pancasila melalui seminar atau pendidikan lainnya," ucapnya.
Karena, lanjutnya, pihaknya menilai generasi muda saat ini belum cukup Pancasilais seperti yang telah diamanatkan oleh para pendahulu.
Oleh karena itu, Lemhannas pusat mengerahkan Ikal-Ikal di daerah untuk melakukan pendidikan kebangsaan dan Pancasila.
Sementara, Sekretaris DPD Ikal-Lemhannas Jatim Nuning Radiyah menambahkan pihaknya memiliki tiga wakil ketua, salah satunya pada bidang pengkajian dan nilai-nilai kebangsaan yang tugasnya akan merumuskan dan mengajak masyarakat untuk memiliki awareness serta kepekaan terhadap nilai-nilai kebangsaan dan
Pancasila yang kini terbilang mengkhawatirkan.
"Dengan adanya kerja sama tersebut diharapkan dapat menguatkan dan mensosialisasikan nilai-nilai kebangsaan dengan berbagai medium yang ada," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Saya menyampaikan pesan Bu Gubernur Khofifah, beliau mengapresiasi atas terselenggaranya Rakerda Ikal-Lemhannas Jatim sekaligus mengucapkan terima kasih atas kerja keras bersama Pemprov Jatim untuk saling menjaga kesatuan dan persatuan bangsa," ucap Kepala Bakorwil Malang Budi Santoso dalam sambutan
saat Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Ikal-Lemhannas, di Surabaya, Sabtu.
Oleh karena itu, harapannya Ikal-Lemhannas semakin tumbuh dan berkembang sebagai tempat bersandarnya seluruh komponen yang mendambakan Indonesia yang bersatu maju.
Sementara itu, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Ikal-Lemhannas Jatim Rachmat Harsono mengatakan digelarnya rakerda tersebut bertujuan untuk menetapkan agenda kerja hingga tahun 2027 sekaligus penandatanganan kerja sama bersama 14 instansi, mulai dari lembaga pendidikan hingga perusahaan swasta untuk membantu memberikan wawasan kebangsaan.
Baca juga: Eri Cahyadi ingatkan warga Surabaya tanamkan semangat jiwa Pancasila
"Sesuai arahan Gubernur Lemhannas kepada Ketua Ikal pusat, diharapkan DPD Ikal Jatim membantu mengisi pendidikan wawasan kebangsaan dan Pancasila melalui seminar atau pendidikan lainnya," ucapnya.
Karena, lanjutnya, pihaknya menilai generasi muda saat ini belum cukup Pancasilais seperti yang telah diamanatkan oleh para pendahulu.
Oleh karena itu, Lemhannas pusat mengerahkan Ikal-Ikal di daerah untuk melakukan pendidikan kebangsaan dan Pancasila.
Sementara, Sekretaris DPD Ikal-Lemhannas Jatim Nuning Radiyah menambahkan pihaknya memiliki tiga wakil ketua, salah satunya pada bidang pengkajian dan nilai-nilai kebangsaan yang tugasnya akan merumuskan dan mengajak masyarakat untuk memiliki awareness serta kepekaan terhadap nilai-nilai kebangsaan dan
Pancasila yang kini terbilang mengkhawatirkan.
"Dengan adanya kerja sama tersebut diharapkan dapat menguatkan dan mensosialisasikan nilai-nilai kebangsaan dengan berbagai medium yang ada," ujarnya.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023