Sumenep - Peringatan Hari Kemerdekaan ke-66 yang digagas Pemerintah Kabupaten Sumenep diwarnai dengan lomba bernuasa rohani. Sekretaris Kabupaten Sumenep, M Saleh, Rabu, menjelaskan, sesuai hasil rapat persiapan peringatan Hari Kemerdekaan, sejumlah lomba yang mengandalkan kekuatan jasmani seperti bola voli dan tarik tambang sengaja tidak digelar pada tahun ini. "Peringatan Hari Kemerdekaan pada tahun ini bersamaan dengan bulan Ramadhan 1432 Hijriah. Momen ini membuat kami membuat format rangkaian kegiatan untuk memperingati Hari Kemerdekaan pada tahun ini dengan lomba yang bernuansa rohani," katanya. Lomba tersebut, di antaranya lomba kebersihan masjid dan musala. "Lomba kebersihan masjid dan musala sengaja hanya untuk sekitar kota Sumenep karena kalau se-kabupaten peserta nanti kebanyakan. Kami khawatir, tim penilai tidak maksimal, kalau pesertanya dari 18 kecamatan di daratan dan sembilan kecamatan di kepulauan," katanya. Tim penilai lomba kebersihan masjid dan musala dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-66 terdiri akan dipimpin oleh personel dari Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Sumenep. "Personel yang tergabung dalam tim penilai adalah gabungan dari staf di sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait, seperti Badan Lingkungan Hidup dan Kantor Kebersihan dan Pertamanan," katanya. Saleh juga mengemukakan, pihaknya sudah melakukan sosialisasi tentang lomba kebersihan masjid dan musala di wilayah Kecamatan Sumenep itu melalui lurah setempat. "Takmir atau pengurus masjid dan musala di wilayah Kecamatan Sumenep dipersilakan mendaftar melalui lurah supaya tercatat sebagai peserta lomba kebersihan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan sekaligus menyemarakkan bulan Ramadhan tahun ini," katanya.*

Pewarta:

Editor : M. Irfan Ilmie


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011