Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Situbondo melantik sebanyak 408 orang Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang sebelumnya telah mengikuti beberapa rangkaian tahapan hingga dinyatakan lolos, Selasa.

Ketua KPU Kabupaten Situbondo Marwoto mengatakan pelantikan ratusan anggota PPS ini merupakan implementasi Peraturan KPU Nomor 8 Tahun 2022 tentang Pembentukan dan Tata Kerja Badan Adhoc Penyelenggara Pemilihan Umum dan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

"Kami minta kepada anggota PPS melaksanakan tugas sesuai dengan sumpah dan janji yang telah diucapkan," katanya dalam sambutannya usai mengambil sumpah dan janji terhadap 408 anggota PPS di Gedung Serbaguna Situbondo.

Marwoto juga menekankan kepada anggota PPS bekerja sesuai dengan regulasi, tegas, tepat dan lugas dalam melaksanakan aturan dan berintegritas. Dengan begitu, pemimpin yang terpilih nantinya adalah pemimpin yang berkualitas.

Ia juga menginbau kepada anggota PPS segera berkoordinasi dengan kepala desa, perangkat desa dan tokoh masyarat. Selain itu, mereka akan melakukan penataan panitia pendaftaran pemilih (Pantarlih), karena jumlah daftar pemilih tetap dalam waktu dekat akan turun.

"PPS nantinya punya tugas melakukan rekrutmen petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS)," kata Marwoto.

Dalam kesempatan itu, Bupati Situbondo Karna Suswandi yang juga hadir dalam pelantikan anggota PPS mengucapkan selamat kepada anggota PPS yang barus saja dilantik.

"Saya harap ratusan anggota PPS ini bisa melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya. Bekerjalah sesuai aturan, karena dengan begitu akan terpilih pemimpin yang berintegritas dan berwawasan luas," ucap Bung Karna, sapaan akrab bupati.

Data diperoleh, dari sebanyak 1.324 orang pendaftar calon anggota PPS, 408 orang di antaranya dinyatakan lolos dan dilantik hari ini.

Mereka akan langsung bekerja sebagai penyelenggara pemilihan umum 2024 di tingkat desa. Sebanyak 408 anggota PPS disebar di 136 desa/kelurahan di 17 kecamatan.

Pemilu 2024 selain memilih presiden, DPR, dan DPD pada bulan Februari, juga memilih bupati dan wakil bupati pada November 2024.

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023