Pemerintah Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur, mengirim relawan kesehatan untuk membantu penanganan korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat.

"Kami memberangkatkan 13 orang relawan dari berbagai profesi di Dinas Kesehatan, ada dokter umum, dokter gigi, bidan, perawat, farmasi, dan juga (tenaga) kesehatan lingkungan," kata Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati sebagaimana dikutip dalam keterangan tertulis pemerintah kabupaten di Lumajang, Jumat.

"Saya berpesan kepada relawan kesehatan dari Kabupaten Lumajang, setelah sampai di Cianjur agar melakukan koordinasi dengan petugas medis yang terlebih dahulu berada di lokasi," katanya.

Dia mengemukakan bahwa sebenarnya banyak tenaga kesehatan yang ingin membantu penanganan korban gempa, tetapi pemerintah kabupaten melakukan seleksi untuk mengirim tenaga kesehatan yang dibutuhkan di Cianjur.

"Petugas medis asal Lumajang diharapkan bisa bermanfaat dan membantu korban gempa bumi ketika di lokasi," katanya.

Dia berpesan kepada para relawan kesehatan untuk menjaga kesehatan diri dan berhati-hati selama menjalankan tugas membantu korban gempa di Cianjur.

"Kalau tim kesehatan sudah jelas fungsinya untuk membantu dalam sektor kesehatan," katanya, menambahkan, "Sementara tim Pramuka kami tempatkan bersama tim SAR dan BPBD yang ada di sana untuk membantu evakuasi."

Ia mengatakan bahwa pemerintah kabupaten akan memantau perkembangan penanganan dampak gempa serta melakukan evaluasi setelah tim kesehatan menjalankan tugas selama 10 hari di Cianjur.

"Hasil evaluasi bisa digunakan untuk memutuskan apakah nantinya akan ada pemberangkatan tim kesehatan tahap kedua atau tidak," katanya. (*)

 

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Abdul Hakim


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022