Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKP-SDM) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mengawali pelaksanaan vaksinasi khusus lansia sesuai surat edaran (SE) Bupati Karna Suswandi yang mengharuskan aparatur sipil negara membantu percepatan vaksinasi lanjut usia.
"Vaksinasi bagi lansia ini sebagai tindak lanjut SE Bupati Situbondo tentang Percepatan Capaian Vaksinasi Untuk Lansia. Kami mengawalinya dan diharapkan OPD lainnya juga melakukan hal serupa," ujar Kepala BKP-SDM Kabupaten Situbondo Fathor Rakhman di Situbondo, Jumat.
Ia menjelaskan bahwa SE bupati yang mengharuskan semua ASN di lingkungan Pemkab Situbondo mengajak lansia untuk divaksin, merupakan salah satu upaya untuk mengukur kinerja setiap OPD dalam rangka membantu pemerintah dalam percepatan capaian vaksinasi bagi lansia. Kepala BKP-SDM Situbondo Fathor Rakhman mendampingi lansia disuntik vaksin oleh petugas vaksinator, Jumat (5/11/2021). (ANTARA/Novi H)
Kata Fathor, instruksi kepada ASN melalui surat edaran itu tidak lain demi keselamatan masyarakat dari paparan virus corona (COVID-19). Apalagi, lanjut dia, Bupati Karna Suswandi juga menyampaikan bahwa ada beberapa posisi jabatan bagi ASN yang kinerjanya baik.
"Ketika itu Pak Bupati menyampaikannya sembari bercanda, tapi itu serius. Bagi teman-teman yang kinerjanya bagus karena capaian vaksinasi bagi lansia, nantinya patut untuk mendapat perhatian," ucapnya.
Fathor menjelaskan bahwa salah satu penyebab rendahnya capaian vaksinasi bagi lansia adalah kesadaran masyarakat dalam capaian vaksinasi dari sisi usia.
"Oleh karena itu, kami di BK-PSDM memulai hari ini, untuk memfasilitasi para lansia untuk divaksin dosis pertama, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan," tuturnya. Kepala BKP-SDM Situbondo Fathor Rakhman menyerahkan bantuan beras warga lansia yang sudah disuntik vaksin, Jumat (5/11/2021). (ANTARA/Novi H)
Semua organisasi perangkat daerah (OPD) diharuskan mengajak para lansia untuk divaksin dosis pertama. Masing-masing ASN di lingkungan Pemkab Situbondo punya kewajiban untuk mengajak lansia divaksin, termasuk tenaga honorer.
Honorer punya kewajiban mengajak dua orang, kasi/kasubag lima orang, pejabat eselon IIIB enam orang, eselon IIIA delapan orang, eselon IIB 10 orang.
"Kami mengajak para lansia untuk vaksin di sini. Kami fasilitasi antar jemput dan uang lelah, serta memberikan beras kemasan 5 kilogram," tuturnya.
Di Situbondo masih menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3. Kendati capaian vaksinasi secara umum mencapai sekitar 55 persen dari target sasaran sebanyak 548.304 jiwa. Sementara capaian vaksinasi bagi lansia baru mencapai sekitar 30 persen.
