Universitas Airlangga Surabaya bersama Rumah Sakit Unair dan Ikatan Keluarga Alumni UA menggelar vaksinasi COVID-19 dosis kedua di Airlangga Convention Center, Sabtu dan Minggu (21-22/08), menyasar ribuan civitas akademika dan masyarakat.

Direktur Pendidikan Unair Prof. Sukardiman mengatakan bahwa telah terdaftar sebanyak 2.364 peserta pada vaksinasi dosis kedua ini.

"Kami sangat bersyukur kegiatan vaksinasi ini dapat berjalan baik dan lancar, tentunya atas dukungan pimpinan universitas, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, IKA UA yang kebetulan dipimpin oleh Gubernur Jawa Timur, Ibu Khofifah Indar Parawansa. Dan pastinya atas bantuan tenaga kesehatan RSUA dan RSUD Dr. Soetomo," kata Prof. Sukardiman.

Guru Besar Fakultas Farmasi itu menambahkan, pihak Unair akan mencoba melanjutkan vaksinasi hingga mencapai 3.500 dosis.

Kesempatan ini dibuka untuk mahasiswa-mahasiswa penyintas atau yang tertinggal pada dosis pertama, sehingga 6.000 dosis akan termanfaatkan dengan baik selama dua hari ini.

Kegiatan vaksinasi ini, lanjut Prof. Sukardiman diselenggarakan sebagai bentuk ikhtiar dari Unair membangun herd immunity dan memotong rantai penyebaran pandemi COVID-19 di sekitar kampus. Sehingga, periode semester gasal 2021/2022 dapat dilaksanakan secara blended learning.

"Proses belajar mengajar yang diadakan secara blended learning atau kami berharap dapat bertatap muka tentunya berguna untuk mencapai capaian belajar dengan baik. Sehingga, mahasiswa yang dituntut atau menuntut soft skills dapat tercapai dengan baik," tuturnya.

Ia juga menyampaikan, pada system cyber campus mahasiswa diminta untuk melampirkan bukti vaksinasi dosis pertama dan kedua hang bertujuan untuk mendukung proses belajar-mengajar secara blended learning agar lebih yakin lagi.

"Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, pimpinan Unair, Gubernur Jawa Timur, tenaga kesehatan, berkat partispasi mereka acara ini berjalan sukses dan lancar," ujarnya.

"Mari sukseskan program vaksinasi ini. Semoga ke depannya akan kembali diadakan untuk mahasiswa yang belum mendapat vaksinasi dosis pertama," katanya, menambahkan. (*)

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021