Jumlah kasus pasien positif Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, yang meninggal dunia hingga saat ini tercatat 75 orang atau 8 persen dari jumlah 848 kasus.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo Ahmad Yulianto di Situbondo, Kamis, mengemukakan bahwa seorang pasien positif COVID-19 meninggal dunia pada Rabu (17/11), yakni Nor Hasanah (52) warga Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan.

"Yang bersangkutan meninggal dunia karena positif COVID-19, pneumonia dan impending gagal nafas. Keterangan komorbid tidak ada, serta kemungkinan besar tertular virus corona dari putranya Yudha Adhi Prathama (32) yang merupakan tenaga kesehatan yang meninggal dunia sebelumnya," katanya.

Baca juga: Terinfeksi COVID-19, seorang tenaga kesehatan di Situbondo meninggal dunia

Yuli menjelaskan sebelum meninggal dunia, Nor Hasanah sempat menjalani penanganan medis di Rumah Sakit Elizabeth Situbondo.

"Pemakamannya juga sudah dilaksanakan sesuai protokol kesehatan COVID-19. Kami tetap mengimbau kepada masyarakat agar terus disiplin protokol kesehatan," katanya.

Baca juga: Guru terpapar COVID-19, SMAN 2 Situbondo ditutup sementara

Sebelumnya, tenaga kesehatan Yudha Adhi Prathama yang merupakan putra dari Nor Hasanah meninggal dunia.

Yudha merupakan relawan penanganan COVID-19 dan pada April 2020 pernah bergabung dengan tim Rumah Sakit Darurat Corona (RSDC) Wisma Atlet, Jakarta Pusat.

Istri tenaga kesehatan yang berdinas di Puskesmas Kecamatan Banyuguglur, Situbondo, itu juga terkonfirmasi positif COVID-19 dan saat ini tengah menjalani isolasi di gedung observasi kawasan Wisata Bahari Pasir Putih Situbondo.

Data Satgas Penanganan COVID-19 Situbondo mencatat jumlah pasien corona hingga hari ini mencapai 848 orang, dengan rincian 705 orang dinyatakan sembuh, 68 raong dalam perawatan (isolasi dan dirawat di rumah sakit), dan 75 orang meninggal dunia.

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020