Pasien terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona (COVID-19) di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, hingga hari Sabtu ini melonjak menjadi 51 orang, dari sebelumnya jumlah warga setempat yang positif corona sebanyak 20 orang pasien.

"Malam ini kami baru menerima sampel swab sebanyak 37 hasil swab dan 31 hasil swab di antaranya dinyatakan positif COVID-19, sehingga jumlah pasien positif jumlah keseluruhan menjadi 51 orang pasien," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Situbondo, Abu Bakar Abdi saat dihubungi ANTARA di Situbondo, Sabtu malam.

Ia menyebutkan sebanyak 31 orang tambahan pasien positif corona itu, terdiri dari 15 pasien masuk kategori OTG (orang tanpa gejala), 12 pasien dari ODP (orang dalam pemantauan), dan empat orang lainnya dari pasien dalam pengawasan (PDP).

Menurut Abu Bakar, sebanyak 31 pasien positif corona itu tersebar di dua desa, yakni 16 orang berada di Desa Olean (Kecamatan Kota Situbondo), 15 orang pasien dari Desa Tenggir (Kecamatan Panji).

Pasien positif COVID-19 tersebut merupakan klaster jamaah Masjid Baitur Rahman di Desa Olean.

"Oleh karena itu, kami mengimbau masyarakat agar disiplin menjalankan protokol kesehatan, menjaga jarak fisik, memakai masker, dan sering cuci tangan," ujar Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo itu.

Abu Bakar menambahkan pasien baru positif corona itu rencananya diisolasi di desa, karena beberapa desa di Situbondo telah dibentuk Kampung Tangguh COVID-19.

"Kebanyakan yang positif tambahan ini kan OTG atau tanpa gejala, jadi nantinya akan diisolasi di desa mereka masing-masing," katanya.

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020