Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, membersihkan sungai di wilayah itu dari sampah plastik yang banyak dibuang oknum warga ke sungai.

Menurut Kepala Dinas PU Cikatarung Kabupaten Pamekasan Muharram di Pamekasan, Selasa, langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya banjir saat musim hujan.

"Selain itu, sampah plastik ini memang menjadi perhatian utama pemerintah, karena jenis sampah ini sulit terurai," katanya, menjelaskan.

Dalam aksi pembersihan sampah yang digelar di Kalikaloang, Pamekasan, itu, pihak dinas melibatkan sejumlah kelompok masyarakat, antara lain kelompok pemuda peduli lingkungan, pramuka, dan TNI, Polri.

Muharram menjelaskan, banjir yang terjadi di Pamekasan selama ini, salah satunya aliran air tersumbat akibat penuh dengan sampah, terutama sampah plastik.

Dinas PU Cikatarung Pamekasan ini merupakan salah satu organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Pamekasan yang gencar melakukan pembersihan sampah. OPD lainnya adalah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemkab Pamekasan.

"Hanya saja sasaran kami berbeda. Jika Dinas PU fokus pada pembersihan sampah di aliran sungai, namun Dinas Lingkungan Hidup pada pesisir pantai," katanya, menjelaskan.

Bupati Pamekasan Baddrut Tamam sebelumnya meminta, jajaran instansi dinas di lingkungan Pemkab Pamekasan harus melakukan upaya serius dalam menekan penggunaan plastik.

"Mulai saat ini, para pimpinan dinas di lingkungan Pemkab Pamekasan harus bisa menjadi motor penggerak untuk mengkampanyekan kepada masyarakat agar mengurangi penggunaan plastik," kata bupati.

Sebab, sambung dia, selain sulit untuk diurai, sampah plastik juga merupakan jenis sampah yang berbahaya, sehingga perlu ada kesadaran sistemik melalui kampanye terencana yang harus dilakukan masing-masing OPD di lingkungan Pemkab Pamekasan  ke depan..

Pewarta: Abd Aziz

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019