Pemerintah Kabupaten Blitar, Jawa Timur, deklarasi menyukseskan pemilihan kepala daerah atau pilkada serentak tahun 2020.

Bupati Blitar Rijanto mengemukakan kegiatan itu dilakukan sebagai awal untuk persiapan menuju pilkada 2020. Deklarasi dilakukan dengan harapan pilkada nantinya bisa berlangsung dengan lancar dan kondusif.

"Disampaikan ke kami bahwa paling lambat tanda tangan (deklarasi) 1 Oktober. Dari Kesbang, KPU, dan Bawaslu merancang 1 Oktober dan alhamdulillah kami laksanakan dan dilanjutkan dengan deklarasi pilkada yang aman, kondusif, tertib, lancar," kata Bupati di Blitar, Selasa.

Dalam kegiatan ini, selain deklarasi membangun komitmen untuk menyukseskan pilkada 2020, juga dilakukan penandatanganan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) untuk pilkada.

Selain Bupati Blitar Rijanto, acara itu juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Blitar Suwito Saren Satoto, perwakilan KPU dan Bawaslu Jatim, ketua KPU dan Bawaslu Kabupaten Blitar, Kepolisian Resort Blitar, Kodim 0808/Blitar, perwakilan partai politik, organisasi masyarakat serta organisasi keagamaan di Kabupaten Blitar.

Ketua KPU Kabupaten Blitar Hadi Santoso mengatakan bahwa sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2019, NPHD dilakukan satu kali, namun pencairan dana hibah akan dilakukan dalam tiga tahap.

"Kegiatan ini dilakukan demi mewujudkan pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blitar serentak tahun 2020 yang aman, damai dan bermartabat," kata dia.

Terkait dengan persiapan pilkada, ia mengatakan akan dimulai pada November 2019 berkaitan dengan penetapan jumlah dukungan untuk calon perseorangan. Selain itu, juga dilakukan untuk persiapan sosialisasi tentang pilkada.

Di Pilkada 2019 ini, KPU Kabupaten Blitar mengajukan anggaran Rp53 miliar dan oleh pemkab diberikan anggaran Rp52 miliar. Anggaran itu juga sesuai dengan kebutuhan pilkada.

Terkait dengan jumlah pemilih di Pilkada 2020, ia mengatakan masih menunggu dari Kementerian Dalam Negeri untuk daftar pemilih. Berkas diperkirakan akan diterima oleh KPU pada Februari 2020. Namun, jika daftar pemilih mengacu pada pemilu terakhir, maka jumlah pemilih di Kabupaten Blitar hampir 1 juta pemilih. Jumlah itu nantinya tetap akan diverifikasi lagi.

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019