Tim SAR gabungan hingga Kamis petang belum menemukan nelayan asal Kabupaten Jember yang tenggelam dan dinyatakan hilang di Pantai Meleman Wotgalih, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
"Kami melakukan pemetaan pencarian dan penyisiran korban yang tenggelam, namun hingga kini korban belum ditemukan," kata Plt Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Wawan Hadi Siswoyo.
Dua nelayan asal Jember yakni Geger (58) dan Sair (31) yang merupakan bapak dan anak warga Desa Paseban, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, mengalami kecelakaan laut di Pantai Meleman, Desa Wotgalih, Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang, Rabu (3/7) sore.
"Tim SAR gabungan bersama pihak keluarga korban melakukan penyisiran dan pengamatan di pantai ke arah barat dan timur sejauh 1 kilometer," katanya.
Untuk korban selamat yakni Sair, saat ini dalam perawatan di RSUD Lumajang dan kondisinya berangsur-angsur membaik.
"Pencarian korban Geger hingga Kamis sore belum membuahkan hasil," tuturnya.
Untuk itu, lanjut dia, pencarian operasi SAR gabungan akan dilanjutkan pada Jumat (5/7) pagi.
Informasi yang dihimpun di lapangan, perahu jukung milik korban berlayar mulai Rabu (3/7) siang dan ditengah perjalanan, perahu milik korban pecah dihantam ombak.
"Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang menerima informasi kecelakaan laut di perairan Pantai Meleman pagi ini, sehingga langsung menuju ke lokasi," katanya.
"Berdasarkan keterangan Sair, mereka berangkat ke laut pada Rabu (3/7) untuk mengambil jaring yang sudah ditebar di laut, kemudian bambu penyeimbang kanan dan kiri perahu patah sehingga perahu terbalik," katanya.
Korban Geger berenang dengan Sair sambil memegang patahan bambu perahu sampai ke tepi pantai, namun korban sudah tidak ada.
"Korban Sair ditolong oleh warga yang sedang mencari ikan di laut dan di bawa ke RSUD Lumajang, sedangkan Geger sampai saat ini masih dalam pencarian sepanjang pantai perairan Wotgalih," ujarnya.
Personel yang terlibat dalam pencarian korban tenggelam yakni TRC BPBD Kab Lumajang, Babinsa Wotgalih anggota Koramil Yosowilangun, Trantip Kecamatan Yosowilangun.
Polsek Yosowilangun, Bankom 737 Yosowilangun, SKD Wotgalih, TRC BPBD Jember, Basarnas Pos SAR Jember, Tim Cobra Polres Lumajang, dan keluarga korban.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Kami melakukan pemetaan pencarian dan penyisiran korban yang tenggelam, namun hingga kini korban belum ditemukan," kata Plt Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Wawan Hadi Siswoyo.
Dua nelayan asal Jember yakni Geger (58) dan Sair (31) yang merupakan bapak dan anak warga Desa Paseban, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, mengalami kecelakaan laut di Pantai Meleman, Desa Wotgalih, Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang, Rabu (3/7) sore.
"Tim SAR gabungan bersama pihak keluarga korban melakukan penyisiran dan pengamatan di pantai ke arah barat dan timur sejauh 1 kilometer," katanya.
Untuk korban selamat yakni Sair, saat ini dalam perawatan di RSUD Lumajang dan kondisinya berangsur-angsur membaik.
"Pencarian korban Geger hingga Kamis sore belum membuahkan hasil," tuturnya.
Untuk itu, lanjut dia, pencarian operasi SAR gabungan akan dilanjutkan pada Jumat (5/7) pagi.
Informasi yang dihimpun di lapangan, perahu jukung milik korban berlayar mulai Rabu (3/7) siang dan ditengah perjalanan, perahu milik korban pecah dihantam ombak.
"Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang menerima informasi kecelakaan laut di perairan Pantai Meleman pagi ini, sehingga langsung menuju ke lokasi," katanya.
"Berdasarkan keterangan Sair, mereka berangkat ke laut pada Rabu (3/7) untuk mengambil jaring yang sudah ditebar di laut, kemudian bambu penyeimbang kanan dan kiri perahu patah sehingga perahu terbalik," katanya.
Korban Geger berenang dengan Sair sambil memegang patahan bambu perahu sampai ke tepi pantai, namun korban sudah tidak ada.
"Korban Sair ditolong oleh warga yang sedang mencari ikan di laut dan di bawa ke RSUD Lumajang, sedangkan Geger sampai saat ini masih dalam pencarian sepanjang pantai perairan Wotgalih," ujarnya.
Personel yang terlibat dalam pencarian korban tenggelam yakni TRC BPBD Kab Lumajang, Babinsa Wotgalih anggota Koramil Yosowilangun, Trantip Kecamatan Yosowilangun.
Polsek Yosowilangun, Bankom 737 Yosowilangun, SKD Wotgalih, TRC BPBD Jember, Basarnas Pos SAR Jember, Tim Cobra Polres Lumajang, dan keluarga korban.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019