Madiun (Antaranews Jatim) - Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur akan mengucurkan dana sebesar Rp5,9 miliar untuk Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Madiun pada tahun 2019 guna memberikan pembinaan yang layak bagi para atlet setempat.

Sekretaris Daerah Kota Madiun Rusdiyanto, Kamis, mengatakan, dana yang dikucurkan tersebut naik drastis dari tahun-tahun sebelumnya yang hanya dialokasikan Rp800 juta.

"Kenaikan signifikan ini karena beberapa sebab. Pada prinsinya, melalui dana tersebut, Pemkot Madiun ingin ada perhatian lebih kepada bidang olahraga dan atletnya," ujar Rusdiyanto.

Menurut dia, dana sebesar Rp5,9 miliar tersebut akan digunakan untuk sejumlah keperluan yang tujuannya meningkatkan kemampuan dan kesejahteraan atlet serta pelatihnya.

Di antaranya, untuk memaksimalkan keikutsertaan atlet Kota Madiun di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim 2019, rinciannya sebesar Rp3,1 miliar untuk anggaran rutin dan pemusatan latihan atlet yang akan bertanding di ajang Porprov Jatim, pembinaan atlet saat prakualifikasi Porprov Jatim sebesar Rp700 juta dan biaya pelaksanan mengikuti Porprov sebesar Rp2 miliar.

Kemudian, dana juga digunakan untuk melakukan pembibitan atlet yang diawali dari pertandingan pekan olahraga pelajar tingkat Kota Madiun, juga untuk pelatihan-pelatihan bagi para pelatih yang tujuannya meningkatkan kemampuan atlet.

Selain itu, dana itu juga untuk membiayai pemusatan latihan atlet berprestasi, baik tingkat daerah maupun regional. Atlet juga dapat menggunakan sarana dan prasarana olahraga yang disediakan Pemkot Madiun.

Selain peningkatan fasilitas, Rusdiyanto juga berharap atlet Kota Madiun bisa mengikuti berbagai kejuaraan guna mengasah kesiapan dan kemampuan.

Sekda menambahkan, tambahan dana yang signifikan itu juga untuk mengaktifkan kembali kegiatan kepengurusan KONI Kota Madiun yang selama ini pasif. (*)

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018