Sampang (Antaranews Jatim) - Sebanyak 208 orang penguni Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas IIB Sampang, Jawa Timur, menggunakan hak pilihnya pada pemungutan suara ulang pilkada yang digelar Komisi Pemilihan Umum Sampang, Sabtu.
Para penghuni Rutan Klas IIB Sampang menggunakan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS) khusus 20 Gunung Sekar.
Menurut Ketua KPPS TPS Khusus 20 Gunung Sekar, Rutan Kelas IIB Sampang, Akh Ishak, daftar pemilih tetap (DPT) penghuni Rutan Klas IIB Sampang yang dikeluarkan KPU sebanyak 215 orang, namun yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 208 orang.
"Sisanya yang tidak menggunakan hak pilihnya, karena mereka telah selesai menjalani masa hukuman," ujar Ishak.
Ia menjelaskan, total penghuni Rutan Klas IIB Sampang sebanyak 273 orang dengan rincian, penghuni asli Sampang sebanyak 208 orang, penghuni dari luar Sampang 61 orang, dan anak-anak empat orang.
Pemungutan suara di TPS khusus ini mulai pukul 07.30 WIB, karena ada salah satu saksi dari pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Sampang yang terlambat hadir.
"Seharusnya sesuai ketentuan, pemungutan suara mulai pukul 07.00 WIB. Tapi, karena ada saksi pasangan calon yang terlambat datang, maka diundur hingga 30 menit," kata Ishak.
Hingga pukul 10.30 WIB, pencoblosan di TPS khusus ini sudah selesai, tetapi tidak langsung dilakukan penghitungan, karena sesuai ketentuan, penghitungan hasil pemungutan suara mulai pukul 13.00 WIB.
Warga Sampang yang tercatat sebagai calon pemilih pada pemungutan suara ulang pilkada di Kabupaten Sampang, Madura, sebanyak 767.032 orang, terdiri 377.998 laki-laki dan 389.034 perempuan.
Jumlah pemilih dalam DPT untuk PSU berkurang 36.467 orang dari DPT sebelumnya yang mencapai 803.499 orang.
Rinciannya sebanyak 397.031 laki-laki dan 406.468 perempuan. Mereka adalah pemilih di 1.450 TPS yang tersebar di 180 desa dan enam kelurahan pada 14 kecamatan.
PSU ini diikuti oleh tiga pasangan calon, yakni pasangan H Hisan/KH Abdullah Mansyur (Hisbullah) didukung Partai Demokrat dan PAN.
Pasangan H Slamet Junaidi/H Abdullah Hidayat (Jihad) didukung Partai NasDem, PKS, PDIP, dan PPP. Terakhir, pasangan Hermanto Subaidi/Suparto didukung Partai Gerindra dan PKB. (*)
Baca juga: Pilkada Ulang Sampang Dapat Pengamanan Ekstra Ketat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018
Para penghuni Rutan Klas IIB Sampang menggunakan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS) khusus 20 Gunung Sekar.
Menurut Ketua KPPS TPS Khusus 20 Gunung Sekar, Rutan Kelas IIB Sampang, Akh Ishak, daftar pemilih tetap (DPT) penghuni Rutan Klas IIB Sampang yang dikeluarkan KPU sebanyak 215 orang, namun yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 208 orang.
"Sisanya yang tidak menggunakan hak pilihnya, karena mereka telah selesai menjalani masa hukuman," ujar Ishak.
Ia menjelaskan, total penghuni Rutan Klas IIB Sampang sebanyak 273 orang dengan rincian, penghuni asli Sampang sebanyak 208 orang, penghuni dari luar Sampang 61 orang, dan anak-anak empat orang.
Pemungutan suara di TPS khusus ini mulai pukul 07.30 WIB, karena ada salah satu saksi dari pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Sampang yang terlambat hadir.
"Seharusnya sesuai ketentuan, pemungutan suara mulai pukul 07.00 WIB. Tapi, karena ada saksi pasangan calon yang terlambat datang, maka diundur hingga 30 menit," kata Ishak.
Hingga pukul 10.30 WIB, pencoblosan di TPS khusus ini sudah selesai, tetapi tidak langsung dilakukan penghitungan, karena sesuai ketentuan, penghitungan hasil pemungutan suara mulai pukul 13.00 WIB.
Warga Sampang yang tercatat sebagai calon pemilih pada pemungutan suara ulang pilkada di Kabupaten Sampang, Madura, sebanyak 767.032 orang, terdiri 377.998 laki-laki dan 389.034 perempuan.
Jumlah pemilih dalam DPT untuk PSU berkurang 36.467 orang dari DPT sebelumnya yang mencapai 803.499 orang.
Rinciannya sebanyak 397.031 laki-laki dan 406.468 perempuan. Mereka adalah pemilih di 1.450 TPS yang tersebar di 180 desa dan enam kelurahan pada 14 kecamatan.
PSU ini diikuti oleh tiga pasangan calon, yakni pasangan H Hisan/KH Abdullah Mansyur (Hisbullah) didukung Partai Demokrat dan PAN.
Pasangan H Slamet Junaidi/H Abdullah Hidayat (Jihad) didukung Partai NasDem, PKS, PDIP, dan PPP. Terakhir, pasangan Hermanto Subaidi/Suparto didukung Partai Gerindra dan PKB. (*)
Baca juga: Pilkada Ulang Sampang Dapat Pengamanan Ekstra Ketat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018