Surabaya (Antaranews Jatim) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo memaparkan kesiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Jatim di hadapan anggota senator DPD RI saat berkunjung di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa.

"Pilkada serentak di Jatim tahun ini meliputi pemilihan 19 kepala daerah, yakni Gubernur dan Wakil Gubernur, serta bupati dan wakil bupati, serta wali kota dan wakil wali kota di 18 kabupaten/kota," ujarnya.

Pakde Karwo, sapaan akrabnya, telah berkomitmen melaksanakan sekaligus menyukseskan Pilkada serentak 2018 yang aman dan damai di Jatim.

"Amannya Jatim sangat berimbas pada pembangunan dan perdagangan yang tidak hanya di Jatim, tapi juga daerah lain di Indonesia. Pilkada serentak aman juga mendukung stabilitas nasional. Jadi, apapun partai calon kepala daerah, hanya untuk Jatim yang damai," ucapnya.

Orang nomor satu di Pemprov Jatim itu juga menyampaikan bahwa pihaknya bersama Forkopimda Jatim dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jatim dengan sungguh-sungguh memerangi hoaks atau berita bohong.

Berdasarkan data dalam pelaksanaan Pilkada serentak, jumlah daftar pemilih tetap 30.155.719 orang yang terbagi di 38 kabupaten/kota dengan 666 kecamatan dan 8.497 desa/kelurahan dari total jumlah penduduk Jatim 39.500.952 orang.

Target partisipasi politik pada Pilkada serentak tahun 2018 di Jatim, kata dia, mencapai 77,5 persen lebih meningkat dibandingkan Pilkada tahun 2015 yang mencapai 64,01 persen.

Sementara itu, Ketua Komite I DPD RI Akhmad Muqowam mengapresiasi kesiapan Jatim dalam pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2018, sebab Jatim memiliki satu hirarki yang tidak lepas dari kepemimpinan seorang Gubernur Jatim Soekarwo.

"Anggota DPD RI akan kembali ke daerahnya masing-masing pada 24-27 Juni 2018 untuk memantau pelaksanaan Pilkada serentak," katanya yang didampingi 10 anggota DPD RI lainnya. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018