Sampang (Antaranews Jatim) - Pemerintah Kabupaten Sampang, Jawa Timur tahun ini mengalokasikan anggaran sebesar Rp372 juta untuk membantu program pengembangan industri kecil menengah (IKM) di wilayah itu.

Menurut kepala Bidang (Kabid) Perindustrian pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pemkab Sampang Imam Rizali di Sampang, Sabtu, mengatakan anggaran sebesar itu untuk mendorong peningkatan IKM di Kabupaten Sampang.

"Melalui anggaran ini, kami akan membantu IKM untuk menyediakan peralatan yang dibutuhkan, guna mendorong peningkatan produksi mereka," ujar Rizali.

Ia menjelaskan, tahun ini ada 16 IKM yang akan mendapatkan bantuan Pemkab Sampang. Di antaranya, IKM batik, makanan dan minuman, konfeksi, pengolahan ikan bandeng dan IKM mebel.

"IKM bantik yang mendapatkan bantuan sebanyak enam IKM, makanan dan minuman sebanyak enam, satu IKM konfeksi, satu IKM pengolahan ikan dan dua lainnya IKM mebel," katanya, menjelaskan.

Menurut Rizali, dana bantuan yang dialokasikan untuk enam IKM batik itu sebesar Rp216 juta, enam IKM makanan dan minuman (mamin) Rp84 juta, satu IKM konfeksi Rp11,6 juta, satu IKM pengolahan ikan bandeng Rp18,5 juta, dan dua IKM mebel, dengan nilai bantuan Rp25,7 juta.

"Bantuan kepada para pelaku IKM ini bukan dalam bentuk uang, akan tetapi dalam bentuk alat yang dibutuhkan untuk usaha mereka," katanya, menjelaskan.

Kabid Perindustrian Disperindag Pemkab Sampang Imam Rizali menjelaskan, IKM yang mendapatkan bantuan itu yang telah memiliki izin usaha lengkap.

Salah satunya seperti mempunyai surat izin usaha perdagangan (SIUP) dan tergabung dalam kelompok, bukan perorangan.

"Kalau dalam bentuk perorangan, tidak kita beri bantuan, karena program ini khusus untuk memberdayakan kelompok," katanya, menjelaskan. (*)

Pewarta: Abd Aziz

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018