Sumenep (Antara Jatim) - Sebuah toko kelontong di Desa Kolor, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, Pulau Madura, Jawa Timur, dilanda kebakaran diduga akibat api kompor yang menyambar bahan bakar minyak jenis premium.

"Tidak ada korban jiwa. Namun, kerugian material akibat musibah tersebut sekitar Rp100 juta," kata Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Suwardi di Sumenep, Jumat petang.

Bangunan toko yang dilanda kebakaran pada Jumat siang itu milik Hermanto, warga Desa Kolor, Kecamatan Kota.

Namun, sejak beberapa waktu lalu, bangunan toko tersebut disewa oleh Santoni dan digunakan untuk menjual aneka kebutuhan sehari-hari.

Sebelum dilanda kebakaran, Santoni mengisi premium dari jerigen ke botol dan istrinya, Suwarna sedang memasak dengan menggunakan kompor.

Saat itulah, api di kompor tersebut diduga menyambar premiun yang sedang dituang dari jerigen ke botol.

Santoni langsung berusaha menyelamatkan istrinya dengan mengajak keluar dari bangunan ketika api berkobar di dalam tokonya.

Warga sekitar yang mengetahui kebakaran di toko itu langsung berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.

Kobaran api yang melalap seluruh isi toko tersebut berhasil dipadamkan setelah sejumlah mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Sumenep dan petugasnya datang ke lokasi. (*)

Pewarta: Slamet Hidayat

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017