Surabaya (Antara Jatim) - PT Pertamina Lubricants menggandeng empat SMK di wilayah Malang, Jawa Timur untuk mendukung pendidikan tinggi keilmuan tertentu atau vokasi di bidang industri dalam program "Enduro Goes to School".

Sales Area Manager Retail Malang PT Pertamina Lubricants, Mikael Renanda dalam keterangan persnya di Surabaya, Senin mengatakan, kerja sama dengan SMK juga untuk mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kompetensi SDM yang disesuaikan dengan kebutuhan dunia industri saat ini.

"Pendidikan vokasi kali ini diikuti sebanyak 40 anak bertempat di Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) Singorasi Lawang Malang, dan terdiri dari siswa SMK 1 Muhammadiyah, SMKN 6 Malang, SMKN 7 Muhammadiyah dan SMK Putra Indonesia," katanya.

Mikael mengatakan, pendidikan vokasi yang digelar mulai hari ini hingga tanggal 20 Oktober 2017 itu tidak hanya fokus pada industri otomotif, namun juga ada yang fokus dibidang kimia. 

"Kami memiliki tanggung jawab untuk berkontribusi dalam peningkatan kompetensi dan kualitas tenaga muda produktif Indonesia, serta meningkatkan kesiapan mereka bekerja pada industri otomotif yang terus berkembang dan semakin menantang ke depannya," katanya.

Ia menjelaskan, dalam program Enduro Goes to School, sebanyak 40 siswa SMK terpilih mengikuti kelas selama lima hari di BLKI, dengan materi yang diajarkan meliputi kewirausahaan dunia perbengkelan/otomotif, kemandirian wirausaha.

Selain itu, juga diajarkan teknis pemarasan, teknik otomotif oleh BLKI, pembangunan karakter oleh Komando Distrik Militer (KODIM), serta teknik pelumas dan pelumasan pada kendaraan oleh tim Pertamina.

"Kami juga akan mengajak siswa untuk lebih mengenal proses bisnis pembuatan pelumas Pertamina dengan melakukan kunjungan ke Production Unit Gresik, satu dari empat pabrik pelumas yang dimiliki oleh PT Pertamina Luricants," katanya.

Mikael berharap, pembekalan ini dapat memberikan pengalaman dan ilmu yang bermanfaat untuk siswa agar memiliki nilah tambah ketika memasuki dunia industri.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017