Bojonegoro (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, Jawa Timur, mendukung pelebaran jalan provinsi di Kecamatan Dander, dari 6 meter menjadi 9 meter sepanjang 10 kilometer karena akan mendukung akses jalan menuju Nganjuk dan pengembangan objek wisata.
Staf Ahli Bidang Pembangunan Bupati Bojonegoro Tedjo Sukmono di Bojonegoro, Jumat mengatakan pemkab mendukung pelebaran jalan provinsi di Kecamatan Dander menuju Kecamatan Temayang, karena jalan itu selama ini menjadi akses menuju Nganjuk.
Selain itu, lanjut dia, akses jalan provinsi itu juga menuju ke sejumlah objek wisata di daerahnya, antara lain, "Water Park" Dander, di Desa Dander, Kecamatan Dander, Waduk Pacal di Kecamatan Temayang dan Kahyangan Api di Kecamatan Ngasem.
"Pelebaran jalan provinsi di Kecamatan Dander, juga untuk mengantisipasi menuju jalan tol di Nganjuk," ucapnya menambahkan.
Pemkab, menurut dia, sudah menerima hasil studi kelayakan pelebaran jalan raya provinsi di Kecamatan Dander, yang dilakukan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Jawa Timur di Bojonegoro.
"Pelebaran jalan provinsi di Kecamatan Dander, menuju Temayang, merupakan usulan lama pemkab," ucapnya menambahkan.
Seseuai rencana, lanjut dia, pelebaran jalan provinsi di Kecamatan Dander dari 6 meter menjadi 9 meter tahun ini sepanjang 5 kilometer, yang kemudian akan dilanjutkan tahun berikutnya 5 kilometer.
"Dari informasi yang kami terima anggaran pelebaran jalan provinsi di Kecamatan Dander, mencapai Rp13 miliar," ucapnya menambahkan.
Saat ini, lanjut dia, pohon penghijuan di kanan kiri di jalan provinsi di Kecamatan Dander, mulai ditebangi termasuk sejumlah bangunan juga mulai dibersihkan.
"Sejumlah alat berat sudah mulai bekerja sejak sebulan terakhir," ucapnya menambahkan.
Yang jelas, menurut dia, adanya pelebaran jalan raya provinsi di Kecamatan Dander itu akan memudahkan akses masyarakat menuju sejumlah objek wisata, juga menuju ke arah Nganjuk.
"Kalau jalan semakin lebar maka arus lalu lintas akan semakin lancar, apalagi di jalan provinsi di Kecamatan Dander, sekarang ini semakin padat dengan arus lalu lintas," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017
Staf Ahli Bidang Pembangunan Bupati Bojonegoro Tedjo Sukmono di Bojonegoro, Jumat mengatakan pemkab mendukung pelebaran jalan provinsi di Kecamatan Dander menuju Kecamatan Temayang, karena jalan itu selama ini menjadi akses menuju Nganjuk.
Selain itu, lanjut dia, akses jalan provinsi itu juga menuju ke sejumlah objek wisata di daerahnya, antara lain, "Water Park" Dander, di Desa Dander, Kecamatan Dander, Waduk Pacal di Kecamatan Temayang dan Kahyangan Api di Kecamatan Ngasem.
"Pelebaran jalan provinsi di Kecamatan Dander, juga untuk mengantisipasi menuju jalan tol di Nganjuk," ucapnya menambahkan.
Pemkab, menurut dia, sudah menerima hasil studi kelayakan pelebaran jalan raya provinsi di Kecamatan Dander, yang dilakukan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Jawa Timur di Bojonegoro.
"Pelebaran jalan provinsi di Kecamatan Dander, menuju Temayang, merupakan usulan lama pemkab," ucapnya menambahkan.
Seseuai rencana, lanjut dia, pelebaran jalan provinsi di Kecamatan Dander dari 6 meter menjadi 9 meter tahun ini sepanjang 5 kilometer, yang kemudian akan dilanjutkan tahun berikutnya 5 kilometer.
"Dari informasi yang kami terima anggaran pelebaran jalan provinsi di Kecamatan Dander, mencapai Rp13 miliar," ucapnya menambahkan.
Saat ini, lanjut dia, pohon penghijuan di kanan kiri di jalan provinsi di Kecamatan Dander, mulai ditebangi termasuk sejumlah bangunan juga mulai dibersihkan.
"Sejumlah alat berat sudah mulai bekerja sejak sebulan terakhir," ucapnya menambahkan.
Yang jelas, menurut dia, adanya pelebaran jalan raya provinsi di Kecamatan Dander itu akan memudahkan akses masyarakat menuju sejumlah objek wisata, juga menuju ke arah Nganjuk.
"Kalau jalan semakin lebar maka arus lalu lintas akan semakin lancar, apalagi di jalan provinsi di Kecamatan Dander, sekarang ini semakin padat dengan arus lalu lintas," katanya. (*)
Editor : Masuki M. Astro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017