Surabaya (Antara Jatim) - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional Jawa Timur menyiapkan dua kadernya untuk maju sebagai calon bupati di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bojonegoro 2018.

"Kami saat ini sedang menyiapkan dua nama kader internal di Pilkada Bojonegoro sebagai calon bupati, bukan calon wakil bupati," ujar Ketua Pemenangan Pemilu Wilayah DPW PAN Jatim Achmad Rubaie ketika dikonfirmasi di Surabaya, Kamis.

Dua nama yang disiapkan adalah Ketua TP PKK Kabupaten Bojonegoro yang juga istri Bupati Bojonegoro Suyoto, Mahfudhoh, serta nama anggota Fraksi PAN DPR RI Kuswiyanto.

Menurut dia, kedua nama tersebut dinilai cukup layak menggantikan Suyoto yang juga kader murni PAN sehingga kepemimpinan di Bojonegoro dapat dilanjutkan kader partai politik yang sama.

"Memang belum pasti nama-nama tersebut, tapi mereka yang selama ini disebut-sebut bisa memimpin. Pengalaman yang dimilikinya menjadi nilai plus bagi partai sebelum memberikan rekomendasi," ucap wakil ketua DPW PAN Jatim bidang Polhukam tersebut.

Mantan anggota DPRD Jatim itu menyampaikan Kuswiyanto sebagai kader yang memulai karirnya dari PAN Jatim memiliki kapasitas dan pengalaman politik panjang, sedangkan Mahfudhoh mempunyai bekal mendampingi Suyoto selama hampir 10 tahun.

Partai, kata dia, memerintahkan kepada keduanya untuk bersosialisasi sekaligus mengukur kekuatan sebelum diputuskan satu nama yang akan menjadi calon bupati periode lima tahun ke depan.

Sementara itu, untuk mengajukan pasangan calon bupati dan wakil bupati di Pilkada yang diselenggarakan serentak pada 27 juni 2018, KPU Bojonegoro mensyaratkan didukung oleh minimal 10 kursi di DPRD.

"Karena PAN di DPRD II Bojonegoro memiliki enam kursi maka wajib berkoalisi dengan partai politik lain. Kami terus melakukan komunikasi hingga akhirnya ada partai yang memiliki pandangan sama untuk Pilkada mendatang," katanya. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017