Bojonegoro (Antara Jatim) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur,  menyebutkan dari 18.187 siswa SLTP dan Madrasah Tsanawiyah (MTs), sebanyak 11 siswa di antaranya tidak mengikuti ujian nasional (UN) sejak Senin (3/5).

Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Bojonegoro Pudji Widodo, Kamis, menjelaskan, sebanyak 11 siswa yang tidak mengikuti UN itu, semuanya dari siswa SLTP.

"Data siswa MTs yang tidak mengikuti UN saya tidak tahu," ucapnya.
 
Sesuai laporan yang diterima, kata dia, satu siswa SLTP yang tidak mengikuti UN disebabkan meninggal dunia.

"Tapi saya lupa namanya, juga penyebab meninggal dunia," ucapnya, menambahkan.

Sedangkan lima siswa lainnya, kata dia, tidak mengikuti UN karena bekerja di luar kota, dan lima siswa lainnya menikah.

"Sebanyak 11 siswa yang tidak mengikuti UN itu  semuanya sudah terdaftar di lembaga pendidikannya masing-masing untuk mengikuti UN tahun ini," jelas dia.

Menjawab pertanyaan, ia menegaskan pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP) berjalan lancar.

Hanya saja, lanjut dia, pelaksanaan UNBK di hari pertama sempat terjadi gangguan internet ketika sesi III.

"Gangguan internet dari Jawa Timur. Setelah ada perbaikan UNBK berjalan lancar. sampai sekarang pelaksanaan UNBK dan UNKP tidak ada masalah," tuturnya.

Dalam pelaksanaan UN di daerahnya terbagi menjadi 21 sub rayon dengan jumlah peserta 18.187 siswa dari 217 lembaga pendidikan dengan rincian 108 SMP dan 109 Mts baik negeri maupun swasta.

Jumlah penyelenggara UNBK sebanyak 63 lembaga pendidikan, dengan rincian 41 lembaga pendidikan mandiri, dan 22 lembaga dalam melaksanakan UNBK harus bergabung.

Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah Bojonegoro Kamali, menambahkan UNBK di lembaga pendidikannya diikuti 80 siswa, dalam pelaksanaannya terbagi menjadi tiga sesi.

"Pada hari pertama di sesi ketiga sempat terjadi gangguan internet, tetapi selanjutnya bisa terlaksana setelah internet lancar kembali," ucapnya.

Ia menambahkan siswanya dalam mengerjakan UNBK tidak ada masalah, baik ketika mengunduh soal maupun mengirimkan soal jawaban.

"Semua siswa bisa melaksanakan UNBK dengan lancar tidak ada yang gagal memanfaatkan internet," tandasnya. (*)

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017