Bojonegoro (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, Jawa Timur, segera melelang proyek pembangunan pengembangan objek wisata pemandian umum Dander, Kahyangan Api dan Waduk Pacal, yang dialokasikan dengan anggaran Rp10 miliar dari APBD 2015.
"Desain rinci rencana pengembangan tiga objek wisata sudah selesai dikerjakan, sehingga untuk selanjutnya akan dilaksanakan lelang," kata Kepala Disbudpar Bojonegoro Amir Syahid, di Bojonegoro, Senin.
Mengenai pelaksanaan pembangunannya, lanjut dia,bergantung hasil lelang proyek pembangunan pengembangan tiga objek wisata di daerahnya.
"Pekerjaan pembangunan pengembangan tiga objek wisata segera dimulai, sebab pelaksanaan lelang terikat dengan waktu," tandasnya.
Yang jelas, menurut dia, proyek pembangunan pengembangan tiga objek wisata di daerahnya tersebut, bisa selesai akhir tahun.
"Target kami pembangunan pengembangan tiga objek wisata sudah selesai akhir tahun, sehingga menyongsong Tahun Baru 2016, sudah bisa dimanfaatkan masyarakat," katanya, menegaskan.
Kepala Bidang Pengembangan dan Pelestarian Budaya Disbudpar Bojonegoro Suyanto, menambahkan pengembangan pemandian Dander yaitu menjadi obyek wisata air, meliputi perbaikan pemandian, disertai tambahan permainan air.
Selain itu, lanjut dia, di areal lokasi obyek wisata seluas 1,6 hektare, juga dibangun sejumlah kedai untuk penjualan cinderamata dan makanan.
"Pengembangan pemandian Dander belum termasuk taman di luar pemandian, yang saat ini dikelola Perhutani," jelas dia. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
"Desain rinci rencana pengembangan tiga objek wisata sudah selesai dikerjakan, sehingga untuk selanjutnya akan dilaksanakan lelang," kata Kepala Disbudpar Bojonegoro Amir Syahid, di Bojonegoro, Senin.
Mengenai pelaksanaan pembangunannya, lanjut dia,bergantung hasil lelang proyek pembangunan pengembangan tiga objek wisata di daerahnya.
"Pekerjaan pembangunan pengembangan tiga objek wisata segera dimulai, sebab pelaksanaan lelang terikat dengan waktu," tandasnya.
Yang jelas, menurut dia, proyek pembangunan pengembangan tiga objek wisata di daerahnya tersebut, bisa selesai akhir tahun.
"Target kami pembangunan pengembangan tiga objek wisata sudah selesai akhir tahun, sehingga menyongsong Tahun Baru 2016, sudah bisa dimanfaatkan masyarakat," katanya, menegaskan.
Kepala Bidang Pengembangan dan Pelestarian Budaya Disbudpar Bojonegoro Suyanto, menambahkan pengembangan pemandian Dander yaitu menjadi obyek wisata air, meliputi perbaikan pemandian, disertai tambahan permainan air.
Selain itu, lanjut dia, di areal lokasi obyek wisata seluas 1,6 hektare, juga dibangun sejumlah kedai untuk penjualan cinderamata dan makanan.
"Pengembangan pemandian Dander belum termasuk taman di luar pemandian, yang saat ini dikelola Perhutani," jelas dia. (*)
Editor : FAROCHA
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015