Sumenep (Antara Jatim) - Sebanyak 25 aktivis Badan Otonom Nahdlatul Ulama (NU) Sumenep, Jawa Timur, Selasa, berdemonstrasi sambil membakar bendera Israel sebagai simbol protes atas serangan Israel kepada warga Palestina. "Sudah tak terhitung korban jiwa akibat kekejaman Israel di Palestina. Kami sengaja membakar bendera Israel sebagai simbol protes atas kekejaman Israel," kata Ketua Ikatan Pelajar NU Sumenep, Ubaidillah di Sumenep. Mereka yang turun jalan untuk peduli Palestina itu terdiri atas aktivis Ikatan pelajar NU dan Ikatan Pelajar Putri NU Sumenep. "Kami juga meminta semua elemen masyarakat di Indonesia mendoakan warga Palestina diberi kekuatan oleh Allah SWT. Kalau pun tidak bisa membantu langsung dengan datang ke Palestina, minimal membantu dengan doa," ujarnya. Orator aksi lainnya, Fawaid Syarif meminta Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) bergerak nyata untuk membantu Palestina. "Jangan biarkan Israel terus menyerang warga Palestina dengan membabi-buta. PBB jangan hanya diam dan menjadi penonton. Hentikan Israel sekarang juga," katanya, sambil mengepalkan tangan. Dalam aksinya, para aktivis menggelar shalat gaib berjamaah di depan Masjid Jamik Sumenep dan mendoakan warga Palestina yang menjadi korban serangan Israel agar gugur sebagai mujahid. Mereka juga membawa sejumlah poster yang bernada dukungan terhadap Palestina dan kecaman kepada Israel, di antaranya "Kutuk Israel, Bantu Palestina", dan "Israel Teroris Dunia". (*)

Pewarta:

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014