Oleh Ahmad Wijaya Surabaya (Antara) - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia mengajak perguruan tinggi/universitas untuk mempromosikan hasil penelitian kepada masyarakat agar hasil temuan bisa lebih diketahui kalangan luas. "Universitas khan juga memiliki peneliti yang juga menghasilkan hasil penelitian yang tentunya juga perlu diketahui masyarakat," kata Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Lukman Hakim di Surabaya, Jawa Timur, Rabu. Hal tersebut disampaikan saat membuka seminar ilmiah, temu industri dan pameran "Annual Meeting on Testing and Quality" (AmTeQ) di Universitas Airlangga. Menurutnya, kolaborasi itu sangat penting mengingat selama ini penelitian tidak hanya dihasilkan di LIPI saja, tapi juga dihasilkan perguruan tinggi yang ada di seluruh daerah. "Saya tahu bahwa sejumlah universitas juga memiliki peneliti handal dan hasilnya juga bagus," ucapnya. Langkah menggandeng perguruan tinggi tersebut, katanyan juga sebagai upaya LIPI mendekatkan hasil ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) dan pemanfaatan ke masyarakat dalam arti luas. Diharapkan dengan menggandeng universitas maka akan dapat menarik minat generasi muda untuk menekuni dunia penelitian. LIPI, katanya, juga akan terus aktif melakukan kegiatan dan ikut pameran yang tujuannya mempromosikan hasil penelitian. "Keseriusan tersebut terwujud pada beberapa kali LIPI mengadakan Expo di Pekanbaru, Padang dan Bengkulu," tutur Lukman. Saat Expo di Bengkulu misalnya, ternyata masyarakat di sana yang selama ini menggali pasir besi tidak tahu bahwa LIPI memiliki teknologi pengolahan hasil tambang untuk diproses memiliki nilai tambah. Masyarakat setempat selama ini hanya menggali pasir besi lalu menjual begitu saja, tanpa diolah lebih lanjut. "Padahal, kalau diolah bisa menjadi bahan baku cat dan pasir besi memiliki kandungan mineral lain yang punya nilai lebih mahal lagi," papar Lukman.(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013