Sidoarjo (Antara Jatim) - Petugas Imigrasi Kelas I Surabaya di Waru, Sidoarjo terus mengejar keberadaan 33 orang imigran asal Myanmar yang kabur dari rumah karantina imigrasi dan juga penginapan di salah satu hotel di Sidoarjo.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Surabaya Dahlan Pasaribu di Surabaya, Selasa, mengatakan pihaknya saat ini telah mengerahkan delapan orang anggotanya untuk melakukan pengejaran terhadap imigran yang kabur tersebut.
"Saat ini saya telah mengerahkan anggota dari bagian pengawasan dan penindakan imigrasi untuk melakukan pengejaran terhadap imigran yang kabur itu," katanya .
Sebelumnya, pihak imigrasi mendapatkan 36 orang imigran dari Kepolisian Daerah Jawa Timur pada akhir pekan lalu.
"Setelah kami menerima dari kepolisian para imigran tersebut langsung kami periksa secara maksimal terkait dengan keberadaan mereka di Indonesia," katanya.
Dari pengakuan para imigran tersebut, mereka ingin menuju ke Australia untuk mendapatkan suaka karena mereka merasa di negaranya sudah tidak aman lagi.
"Namun belum selesai kami melakukan pemeriksaan secara menyeluruh, para imigran tersebut berhasil meloloskan diri dengan mengelabuhi petugas yang ada," katanya.
Ia mengatakan, terkait dengan kaburnya para imigran ini pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan petugas kepolisian setempat untuk membantu petugas yang ada.
"Saat ini di rumah karantina tinggal tiga orang masing-masing seorang ibu dengan dua orang anaknya yang masih kecil," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013