Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur bersama Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Jatim dan Forum Zakat (FOZ) Jatim mengirimkan bantuan kemanusiaan dari masyarakat Jatim bagi korban bencana banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera.

Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, menekankan pentingnya solidaritas nasional untuk membantu wilayah yang sedang dilanda bencana demi mempererat hubungan antar masyarakat.

"Pengiriman bantuan ini adalah bentuk kepedulian kepada saudara-saudara kita di Sumatera," kata Emil dalam keterangan yang diterima di Sidoarjo, Jumat.

Ia berharap hal tersebut dapat menjadi pemicu khususnya bagi masyarakat Jawa Timur untuk dapat menggerakkan lebih banyak demi membantu masyarakat Sumatera yang terkena musibah.

Selain itu, Emil menjelaskan bahwa beberapa waktu lalu Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan jajaran Pemprov Jatim telah datang secara langsung menyerahkan bantuan menuju Provinsi Aceh. Ia menilai, jika beberapa waktu lalu bantuan tersebut berasal dari pemerintah provinsi, maka kali ini bantuan tersebut berasal dari masyarakat untuk masyarakat.

Menurutnya, kepedulian antar masyarakat tersebut dapat menjadi modal hubungan persaudaraan lintas provinsi yang mampu menginspirasi berbagai pihak.

Sementara itu Kepala Kanwil Kemenag Jatim, Akhmad Sruji Bahtiar, menjelaskan bahwa pihaknya sangat berterima kasih kepada puluhan lembaga amil zakat dan organisasi kemanusiaan yang tergabung dalam FOZ Jatim.

Ia berharap bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi para korban bencana di Sumatera.

Dalam laporannya, Ketua FOZ Jatim, Ziyad menjelaskan bahwa pengiriman bantuan berupa sembako, air minum, baju baru, popok sekali pakai dan lain-lain ini menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah, lembaga zakat, dan masyarakat Jawa Timur dalam memperkuat solidaritas nasional. Adapun seluruh bantuan tersebut dikirim menggunakan armada sejumlah 35 truk maupun armada lainnya dari Kantor Kanwil Kemenag Jatim di Sidoarjo, Jumat.

"Ada 33 lembaga yang terlibat dalam kolaborasi ini. Total bantuan yang terkumpul hingga tadi malam, Kamis (11/12) mencapai 103 ton dengan nilai sekitar Rp 2,3 miliar, yang seluruhnya akan dikirim melalui Kapal Kemanusiaan," kata Ziyad.

Pewarta: Fahmi Alfian

Editor : Astrid Faidlatul Habibah


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2025