Surabaya Pastikan Gelar Tunggal-Ganda Putra Kejurprov

Surabaya - Tuan rumah Kota Surabaya memastikan gelar juara di nomor tunggal dan ganda putra Kejuaraan Bulu Tangkis Provinsi Jatim 2012, setelah menempatkan empat wakilnya di babak semifinal, Selasa. Keempat pebulu tangkis Surabaya yang saling berhadapan di babak semifinal tunggal putra adalah unggulan pertama Roy Danu melawan Khrisna Adi Nugraha (4) dan Agi Hariawan (2) bertemu Rahmad Ali Assidiqi (8). Pada laga perempat final di GOR Sudirman Surabaya, Roy Danu menyingkirkan rekan sedaerahnya Achmad Fasich 21-15, 21-8, sementara Khrisna Adi menundukkan M Faisol (Kabupaten Probolinggo) 21-13, 21-13. Selanjutnya unggulan kedua Agi Hariawan menang 21-15, 21-16 atas wakil Surabaya lainnya Isna Sakti dan Rahmad Ali juga mengalahkan rekannya Rizky Antasari 23-21, 21-6. "Sejak awal kami sudah sangat optimistis bisa mengambil gelar dari nomor tunggal putra, karena materi pemain lebih unggul dari daerah lain," kata pengurus PBSI Surabaya Nanang Hidayat. Selain di tunggal putra, pebulu tangkis Surabaya juga menguasai nomor ganda putra dengan empat pasangan menembus semifinal, dari tujuh pasangan yang berlaga di babak delapan besar. Satu-satunya pasangan dari luar Surabaya yakni Ilham Bintang/Komandani (Sidoarjo) harus mengakui ketangguhan ganda tuan rumah Yudhi Satrio/Yustian Setiono 16-21, 14-21. Pasangan unggulan keenam ini selanjutnya berjumpa rekannya Khrisna Adi/Richard Kuncoro (3), sementara semifinalis lainnya mempertemukan Agung Marwoto/Kevin Bonny (4) menghadapi Edi Bagus/M Faisal (2). Dominasi tuan rumah Surabaya juga terjadi di nomor tunggal putri, dengan meloloskan tiga wakilnya di babak semifinal dan satu tempat lainnya menjadi milik pebulu tangkis Gresik. Dua pebulu tangkis putri Surabaya yang saling bertemu di semifinal adalah Mahmuda Permatasari (unggulan kedua) menghadapi Gladys Virgina Sumitro (4). Unggulan utama Berliyan Sudrajat akan ditantang musuh bebuyutannya Marisa Cindy Sahputri, sekaligus merupakan ulangan semifinal Kejurprov 2011 yang saat itu dimenangkan Marisa Cindy. "Kami sudah saling tahu kekuatan masing-masing dan beberapa kali bertemu, saya siap mengalahkan dia lagi," kata Marisa Cindy. (*)