Ngawi - Ratusan warga Desa Setono, Kecamatan Ngrambe, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Senin, memrotes oknum perangkat desa mereka di kantor desa setempat karena diduga melakukan tindakan asusila hingga meresahkan masyarakat. Warga menilai perbuatan yang dilakukan oleh Kepala Dusun Parengan desa setempat tersebut tidak mencerminkan tingkah laku tokoh masyarakat yang baik hingga akhirnya dituntut untuk "mundur" dari jabatannya. "Kami tidak mau memiliki kepala dusun (kasun) yang telah melakukan tindakan asusila dengan salah satu warga lainnya. Perbuatan Kasun Iswandi sungguh tidak mencerminkan tindakan sebagai perangkat desa," ujar salah satu warga desa setempat, Sumarno. Menurut dia, aksi protes terpaksa dilakukan karena warga sudah tidak tahan lagi dengan tindakan Iswandi yang sering kali kepergok berada di rumah Sukamti, warga desa setempat. "Protes ini merupakan puncak kekesalan warga atas sikap kepala dusun yang tidak memberikan teladan kepada masyarakat. Karena itu, kami minta dia turun dari jabatannya," kata Sumarno. Aksi protes yang dilakukan warga tersebut nyaris anarkis akibat oknum kepala dusun bersangkutan tidak merasa bersalah dan enggan menemui warga. Ia menolak disebut telah berbuat asusila dan beralasan sering datang ke rumah Sukamti karena ada urusan. "Saya sering datang ke rumah Sukamti untuk bermusyawarah soal selamatan ibunya yang telah meninggal dunia," kata Kepala Dusun Iswandi di hadapan warganya. Namun, warga tidak percaya begitu saja dengan omongan sang kepala dusun dan meminta agar perangkat desa tersebut mundur dari jabatannya. Beruntung aksi anarkis dapat dicegah setelah sang kepala dusun tersebut berjanji akan turun dari jabatannya. "Ia akhirnya bersedia mundur dari jabatanya dengan menandatangani surat pengunduruan diri dan surat penyataan yang telah disiapkan warga," kata Sumarno. Setelah puas menyalurkan aspirasinya, warga akhirnya dengan tertib meninggalkan kantor desa setempat. Aksi protes ini mendapat penjagaan ketat dari anggota polsek setempat. (*)
Berita Terkait

DPR gandeng ANTARA perkuat kolaborasi publikasi
21 jam lalu

Rupiah hari ini naik seiring kesepakatan tarif antara AS dengan Jepang
23 Juli 2025 10:01

Daop 7 Madiun dan Kejari Kediri kolaborasi optimalkan penjagaan aset
22 Juli 2025 20:58

Toyota Indonesia nilai generasi muda penggerak kepedulian lingkungan
15 Juli 2025 15:05

ANTARA Foto gelar edisi perdana Diskusi Taman Langit
12 Juli 2025 16:00

Belajar jurnalistik, mahasiswa UPN Veteran kunjungi LKBN ANTARA Jatim
10 Juli 2025 16:15