Jakarta (ANTARA) - Anggota DPR RI Komisi VII Novita Hardini mengatakan bahwa wilayah di Dapil 7 Jawa Timur yang terdiri dari Trenggalek, Ponorogo, Magetan, Pacitan, dan Ngawi, akan bebas "blank spot" pada tahun 2025 untuk mendukung masa depan digital.
"Tahun depan, kami targetkan tidak ada lagi kawasan yang sulit akses telekomunikasi. Ini adalah wujud nyata dari visi untuk membangun masa depan digital Indonesia," kata Novita di Jakarta, Jumat.
Ia mengatakan bahwa kepastian itu setelah dirinya melakukan pertemuan dengan Direktur Utama Telkomsel dan membahas tentang masa depan digital Indonesia, khususnya di Dapil 7 Jawa Timur.
Baca juga: BPBD Jatim dan legislator monitoring potensi bencana hidrometeorologi
Menurut dia, digitalisasi adalah bagian tak terpisahkan dari pengembangan ekonomi kreatif yang menjadi pilar pertumbuhan masa depan Indonesia.
"Digitalisasi adalah kunci untuk menggerakkan ekonomi kreatif, dan ekonomi kreatif adalah masa depan pertumbuhan Indonesia," tuturnya.
Dengan infrastruktur telekomunikasi yang memadai, lanjut Novita maka dapat membuka akses yang lebih luas untuk pendidikan, bisnis, dan peluang ekonomi.
Melalui langkah ini, Novita berharap wilayah Dapil 7 Jatim dapat menjadi contoh sukses transformasi digital di tingkat nasional.
"Mari wujudkan masa depan digital yang inklusif dan progresif untuk seluruh masyarakat," katanya.
Legislator: Dapil 7 Jatim menuju bebas 'blank spot" untuk digitalisasi
Jumat, 6 Desember 2024 10:14 WIB
Anggota DPR RI Komisi VII Novita Hardini (kiri) saat bertemu dengan Dirut Telkomsel di Jakarta. ANTARA/HO-Pribadi.
