Blitar (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daip 7 Madiun mengungkapkan bahwa tingkat okupansi penumpang kereta api di Stasiun Blitar, Jawa Timur, periode Januari-Oktober 2024 mengalami peningkatan hingga 13 persen ketimbang bulan yang sama di 2023.
Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Kuswardojo mengungkapkan bahwa jumlah penumpang yang naik dari Stasiun Blitar periode Januari hingga Oktober 2024 mencapai 646.346 penumpang. Jumlah tersebut meningkat dari tahun 2023 periode yang sama, yang mencapai 574.339 penumpang.
"Okupansi penumpang kereta api di Stasiun Blitar mengalami kenaikan sebesar 13 persen atau sekitar 72.007 penumpang dibandingkan 2023 periode Januari - Oktober yang terdiri dari KA Jarak Jauh dan KA Commuter Line," katanya dalam rilisnya, Senin.
Kuswardojo mengatakan, peningkatan jumlah penumpang ini tidak terlepas dengan peningkatan pelayanan di Stasiun Blitar, seperti tersedia fasilitas meliputi water station gratis, peningkatan layanan informasi, fasilitas lost and found, ruang menyusui, pos kesehatan, hingga pemisahan boarding gate bagi penumpang KA jarak jauh dan KA Commuter Liner.
Selain itu, per harinya, Stasiun Blitar memberangkatkan tiga kereta api jarak jauh reguler yaitu KA Singasari relasi Blitar – Pasarsenen (PP), KA Kahuripan relasi Blitar – Kiaracondong (PP), serta KA Brantas New Generation relasi Blitar – Pasarsenen (PP).
Kuswardojo menambahkan pada tahun 2024 ini, KAI Daop 7 meningkatkan pelayanan dengan meningkatkan pelayanan KA Brantas yang menggunaan rangkaian Ekonomi New Generation merupakan rangkaian kereta versi modifikasi yang terdiri dari tiga kereta eksekutif dan enam kereta ekonomi dengan konfigurasi kursi kereta yang dapat di recline dan dirotasi 180 derajat, sehingga dapat memberikan kenyamanan seperti kursi eksekutif.
"Peningkatan pelayanan pada rangkaian KA Brantas merupakan komitmen PT KAI dalam memberikan pelayanan dan menghadirkan pengalaman terbaik bagi para penumpang yang melakukan perjalanan menggunakan kereta api," kata Kuswardojo.
Pihaknya menambahkan, dengan peningkatan pelayanan yang terus diberikan kepada pelanggan, KAI Daop 7 berharap dapat menarik lebih banyak penumpang serta mendukung peningkatan pelayanan kereta api, sebagai moda transportasi yang selamat, aman dan nyaman.
"Kami senantiasa berkomitmen untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan dari segala lini demi memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pemangku kebijakan kereta api," kata Kuswardojo.