Magetan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Magetan berupaya meningkatkan kesiapsiagaan penanganan bencana alam guna mengantisipasi berbagai potensi bencana hidrometeorologi yang ada di wilayah tersebut seiring memasuki musim hujan.
Pj Bupati Magetan Hergunadi mengatakan bahwa peningkatan kesiapsiagaan tersebut, dilakukan dengan menggelar apel gelar pasukan penanggulangan bencana.
"Kegiatan ini sebagai salah satu langkah persiapan dalam menghadapi terjadinya bencana alam memasuki musim hujan, serta memitigasi terjadinya banjir, angin kencang, dan longsor di Magetan," ujar Pj Hergunadi saat kegiatan apel di Lapangan Polres Magetan, Selasa.
Menurut dia, kondisi geografis dan geologis Kabupaten Magetan yang ada di lereng Gunung Lawu, memungkinkan untuk terjadi bencana alam. Dengan kondisi itu, masyarakat diharapkan mampu melakukan mitigasi dan kesiapsiagaan bencana yang terintegrasi, cepat, tanggap, dan tepat sasaran.
Selain itu, juga diharapkan koordinasi dan sinergitas seluruh elemen dalam menghadapi potensi bencana alam di Kabupaten Magetan. Semua pihak, diharapkan memahami tugas pokok dan fungsi masing-masing, baik organisasi perangkat daerah (OPD) maupun pemangku kepentingan terkait termasuk Lanud Iswahjudi, Polres Magetan, dan Kodim Magetan guna mendukung jika seandainya terjadi bencana alam.
"Kegiatan apel ini juga menunjukkan kesiapan petugas kepada masyarakat, agar masyarakat tenang bahwa pemda beserta forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) sudah melakukan kegiatan antisipasi, berkolaborasi dengan BMKG dalam mengantisipasi cuaca beserta dampaknya," kata dia.
Melalui kegiatan itu, pihaknya ingin memastikan kesiapan petugas dan juga peralatannya. Setidaknya, ada ratusan lebih personel gabungan dari pemda, TNI, Polri, dan relawan setempat yang dipersiapkan untuk mengantisipasi serta melakukan tindakan saat terjadi kedaruratan.
Selain personel, semua peralatan juga diperiksa mulai mesin pemotong kayu, perahu karet, peralatan dapur umum, sampai kendaraan berat.
Terkait antisipasi kerawanan kecelakaan menjelang momentum libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Polres Magetan melakukan penataan lalu lintas, keamanan, dan ketertiban, maupun kesehatan.
Petugas terkait juga melakukan penambahan rambu di lokasi rawan di beberapa black spot, utamanya di jalur wisata lereng Gunung Lawu yang merupakan jalur alternatif penghubung Provinsi Jawa Timur dengan Jawa Tengah.