Surabaya (ANTARA) - Kebangkitan Persebaya Surabaya dalam dua laga terakhir tidak lepas dari kebersamaan dan kekompakan tim yang saling mendukung satu sama lain, salah satunya jika di luar lapangan para pemain dan ofisial melakukan donasi ke panti asuhan serta kumpul bareng.
Kapten tim Persebaya Reva Adi Utama yang dipantau dari portal resmi klub, Jumat, menyebutkan hal itu membuat hubungan antar pemain lebih dekat, chemistry di lapangan semakin baik.
"Idenya datang dari diskusi kami, pemain, bersama ofisial. Dengan kegiatan ini, semoga kekompakan dan komunikasi dengan sesama anggota tim makin terjaga," kata Reva.
Selain ngumpul bareng, lanjutnya, para pemain tim yang berjuluk Bajol Ijo tersebut juga bersama-sama melakukan kegiatan sosial, dengan mengumpulkan uang atau urunan dan jika sudah terkumpul akan disumbangkan ke panti asuhan.
"Ada energi positif yang muncul dari acara sosial itu. Kami menunjuk Kasim Botan menjadi bendahara, baik untuk acara kumpul-kumpul maupun donasi ke panti asuhan," ucapnya.
Menurut Reva, Kasim Botan layaknya bendahara perusahaan sungguhan, karena uang urunan dari seluruh pemain dan ofisial dikumpulkan dan dicatat Kasim.
"Seluruh pengeluaran untuk makan-makan maupun donasi ke panti asuhan juga ia laporkan," tutur pemain asal Makassar tersebut.
Donasi ke panti asuhan, Kasim Botan ditunjuk jadi "bendahara" Persebaya
Jumat, 18 Agustus 2023 7:38 WIB
Ada energi positif yang muncul dari acara sosial itu