Menteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini bermain tenis meja bersama Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Muhammad Yusuf untuk menciptakan suasana keakraban dan menjaga sinergi antar kedua instansi tersebut.
"Sinergi itu penting karena tidak mungkin setiap lembaga dapat menyelesaikan permasalahannya sendiri, tidak mungkin satu masalah hanya bisa dipecahkan haya dengan satu sektor, kalau kita bisa berpikir secara komprehensif, pasti solusinya akan jauh lebih baik dan sempurna," kata Risma pada acara pembukaan turnamen tenis meja antar lembaga dan instansi dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-40 BPKP di Jakarta, Selasa.
Adapun Mensos Risma hadir secara spesial mengenakan pakaian olahraga dan mengaku siap bertanding dengan Kepala BPKP.
"Saya sudah siap ini (mengenakan pakaian olahraga), mau main tenis meja dengan Pak Ateh," ucap Risma saat pertama kali turun dari mobil dinasnya di halaman utama Kantor BPKP, Jakarta Timur.
Risma mengatakan, acara turnamen tenis meja ini adalah salah satu cara Kepala BPKP untuk mencairkan suasana antar lembaga dan instansi.
"Saya terima dengan senang hati tantangan Bu Risma untuk bertanding tenis meja dengan saya," kata Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh.
Dirinya bersama Kepala BPKP bermain tenis meja dengan penuh kehangatan, diselingi canda tawa yang mewarnai sepanjang permainan.
"Ngerti kan saya bisa guyon (bercanda), orang kan tahunya saya marah-marah saja, jadi saya bersyukur ada di sini, bisa meluapkan salah satu mood saya, kalau pensiun saya nanti mau jadi pelawak," ujar Risma sambil terkekeh.
Meskipun pertandingan dimenangkan oleh Kepala BPKP dan skor akhir menunjukkan angka 11-7, Mensos Risma tetap menunjukkan ekspresi senang meski mengaku letih.
"Capek ya, ternyata," katanya.
Dia juga berkelakar dan mengatakan jika ada lomba menyapu, maka Dia otomatis akan menjadi pemenangnya.
"Kalau ada lomba nyapu, saya pasti ikut dan pasti juara, karena saya adalah mantan kepala dinas kebersihan," ujarnya sambil terkekeh.
Melalui ajang silaturahmi ini, Risma juga berpesan untuk selalu menjaga kebersamaan antar instansi. "Kebersamaan itu jauh lebih penting daripada kesuksesan yang sendiri," kata Dia.