Surabaya (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya siap menerima estafet kirab bendera partai politik peserta Pemilu 2024 pada 9-14 Mei 2023.
"Setelah dari Surabaya selanjutnya pada 15 Mei geser ke Kota Probolinggo untuk kemudian akan dilakukan prosesi kirab juga sampai di titik akhir di kantor KPU RI di Jakarta," kata anggota KPU Surabaya Subairi di Surabaya, Senin.
Menurut dia, berbagai persiapan terus dilakukan untuk menyambut bendera-bendera parpol peserta Pemilu 2024 yang saat ini sedang dalam perjalanan dari Kalimantan Timur.
Kirab Pemilu 2024 bertema "Pemilu Sebagai Sarana Integrasi Bangsa" ini diluncurkan di tujuh titik di seluruh penjuru Indonesia sejak 14 Februari lalu. Hal itu untuk meningkatkan partisipasi masyarakat pada pemilu 2024.
Kirab Pemilu 2024 ini nantinya secara estafet dari kabupaten/kota tempat dimulainya kirab itu secara bergiliran berestafet, sambung menyambung ,dan nanti akhirnya pada November sampai di kantor KPU RI di Jakarta.
Baca juga: KPU Surabaya rapat koordinasi pengajuan bakal calon anggota DPRD
Untuk di Surabaya sendiri, Subairi menjelaskan, bahwa kirab akan terbagi menjadi lima zona. Hal ini disesuaikan dengan daerah pemilihan (Dapil) yang ada di Kota Surabaya.
Selain itu, bendera-bendera parpol ini juga akan dikirab dengan menggunakan perahu di Kecamatan Bulak. Ditambah lagi, kirab bendera parpol juga akan berlangsung dengan berkeliling eks lokalisasi Dolly.
Menurut dia, semua hal itu dilakukan KPU Kota Surabaya selain untuk memperkenalkan parpol peserta pemilu, juga untuk meningkatkan tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilu 2024 mendatang. Pasalnya peran aktif masyarakat dalam pemilu mendatang, menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai warga negara.
"Tentunya semua kami lakukan dalam rangka untuk peningkatan partisipasi masyarakat dan menggugah masyarakat bahwa Pemilu 2024 ini harus kita sukseskan dan menjadi tanggung jawab bersama," katanya.