Banyuwangi (ANTARA) - Kapal Motor (KM) Mutiara Timur 1 rute Pelabuhan Tanjung Wangi Banyuwangi - Pelabuhan Tanjungmas, Lembar, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) terbakar perairan utara Karangasem Bali, Rabu (16/11) sore.
Informasi diperoleh, ratusan orang penumpang KM Mutiara Timur 1 langsung dievakuasi oleh petugas gabungan dari TNI AL, Kepolisian, Basarnas dan nelayan di sekitar perairan Karangasem Bali.
"Benar kami mendengar kabar memang terjadi kecelakaan kebakaran KM Mutiara Timur 1," kata Kasi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patrol KSOP Tanjungwangi Banyuwangi, Widodo kepada wartawan di Banyuwangi.
Namun demikian, menurut dia, belum diketahui secara pasti penyebab peristiwa terbakarnya KM Mutiara Timur 1 yang mengangkut ratusan penumpang dari Pelabuhan Tanjung Wangi Banyuwangi dengan tujuan Pelabuhan Tanjungmas Lembar itu.
Widodo menjelaskan bahwa KM Mutiara Timur 1 bertolak dari Pelabuhan Tanjung Wangi Banyuwangi sekitar pukul 06.45 WIB. Semestinya kapal motor tersebut sandar di Pelabuhan Tanjungmas Lembar sekitar pukul pukul 16.00 WIB.
"Sekitar kurang 1,5 jam lagi KM Mutiara Timur 1 semestinya sampai di Lembar. Tapi Katanya terbakar dan evakuasi sudah dilakukan," kata dia.
Sementara itu, dalam keterangan tertulisnya, Kepala Basarnas Bali, Gede Darmada mengemukakan proses evakuasi hingga saat ini terus berlangsung.
"Ini evakuasi sedang berlangsung, dan dilkasi sudah ada tim SAR dan 2 unit RIB untuk melakukan evakuasi korban," ujar dia.
Data diperoleh, jumlah penumpang dan ABK KM Mutiara Timur 1 yang semula tercatat 271 orang, bertambah menjadi 258 orang, dimana ABK berjumlah 24 dan sisanya 234 orang penumpang.
