Kediri (ANTARA) - Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, menganggarkan dana hingga sekitar Rp1 miliar untuk keperluan perawatan seluruh jembatan di kota ini, sehingga tetap laik dan bisa dimanfaatkan warga.
"Total anggaran rutin untuk semua jembatan tahun 2022 ini sekitar Rp1 miliar. Di Kediri ada 59 jembatan yang kami rawat setiap tahunnya," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Kediri Endang Kartika di Kediri, Jumat.
Ia mengatakan perawatan jembatan dilakukan baik untuk lantai jembatan, trotoar dari kayu hingga pengecatan. Seluruh konstruksi jembatan juga diperhatikan, sehingga langsung diperbaiki jika ada kerusakan. Hal ini untuk memastikan jembatan laik digunakan pengguna jembatan.
Pihaknya juga memperhatikan perawatan jembatan lama di Kota Kediri. Jembatan yang sering disebut "Brug Over den Brantas te Kediri" ini saat ini umurnya sudah 153 tahun, sehingga perawatan pun juga harus diperhatikan.
Ia mengatakan, mempunyai beberapa program untuk mempercantik jembatan lama ini, seperti melakukan cat ulang serta memberikan sejumlah lampu baru.
"Ke depan kami koordinasi dengan dinas kebudayaan. Nanti lampunya akan kami ganti disesuaikan dengan arsitektur jembatan yang ada," kata dia.
Sementara itu, terkait dengan banyaknya kabel di tepi jembatan dan untuk pemindahannya, Endang mengatakan akan mengumumkan hal itu di media sosial milik pemkot, sehingga pihak-pihak yang mempunyai kabel bisa segera menindaklanjutinya.
"Akan kami umumkan di media sosialnya pemkot supaya yang punya kabel, pipa di jembatan ini dipindahkan. Kami beri waktu supaya bisa dipindahkan. Mulai pekan depan kami umumkan, supaya beban jembatan tidak terlalu berat dan kelihatan rapi juga," kata Endang Kartika.
Koordinator Pokok-pokok Kebudayaan Daerah Kota Kediri sekaligus peneliti jembatan lama, Imam Mubarok mengatakan jembatan harus terus dijaga termasuk dari segala komponen di badan jembatan yang bisa berpotensi merusak badan jembatan.
"Saya minta seluruh komponen kabel, air PDAM, dipindah semua. Jadi, siapapun yang merasa memiliki kabel, memiliki pipa segera dipindahkan dan koordinasi dengan PU," kata Gus Barok, sapaan akrabnya.
"Brug Over den Brantas te Kediri" atau yang dikenal dengan nama jembatan lama merupakan jembatan konstruksi besi tertua di dunia. Bangunan ini berdiri tahun 1869, lebih tua dari Jembatan Brooklyn di Amerika Serikat karya insinyur John Augustus Roebling yang berdiri pada tahun 1883.
Pemerintah Kota Kediri bersama para pemerhati sejarah berkomitmen untuk terus menjaga fungsinya sebagai penghubung bagi pejalan kaki dan kendaraan tanpa mesin, sebab merupakan warisan sejarah yang tak ternilai harganya.
Pemkot Kediri alokasikan anggaran Rp1 miliar untuk perawatan jembatan
Jumat, 18 Maret 2022 20:36 WIB