Surabaya (ANTARA) - Desa Pandanlandung di Kabupaten Malang mengawali penyaluran program Bantuan Langsung Tunai (BLT) dana desa untuk wilayah Jawa Timur, bagi keluarga terdampak wabah virus corona atau COVID-19.
Sebanyak 54 kepala keluarga miskin di Desa Pandanlandung, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, menerima BLT dana desa yang diserahkan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Jatim Mohammad Yasin di balai desa setempat, Kamis.
Sekretaris Jenderal Kementerian Desa dan PDT Anwar Sanusi dalam sambutan melalui telekonferensi pada acara penyerahan BLT itu memberikan apresiasi kepada Provinsi Jatim yang menyalurkan BLT dana desa tercepat se-Indonesia.
"Penyaluran bantuan ini selalu menjadi perhatian Bapak Presiden agar BLT dana desa segera dapat disalurkan guna membantu masyarakat miskin yang terdampak COVID-19," katanya dalam keterangan tertulis dari DPMD Jatim.
Kepala DPMD Jatim Mohammad Yasin dalam kesempatan itu melaporkan bahwa hingga hari ini Provinsi Jatim telah menyalurkan BLT dana desa pada 21 desa yang tersebar di sejumlah kabupaten.
Bantuan sebesar Rp600 ribu perbulan yang diberikan selama tiga bulan ke depan itu disalurkan kepada 2.703 keluarga penerima manfaat (KPM).
Selain di Kabupaten Malang, pada Kamis ini juga disalurkan BLT dana desa di Gresik, Lamongan, Tulungagung, Trenggalek, dan Lumajang.
"Jatim melalui Surat Edaran Gubernur menginstruksikan agar penyaluran BLT dana desa dilakukan secara nontunai agar menjamin akuntabilitas, tepat sasaran, tepat jumlah, dan tepat manfaat," jelas Yasin.
Menurut ia, jika BLT diberikan nontunai melalui rekening bank, maka KPM sewaktu-waktu bisa mengambil dana itu sesuai dengan kebutuhan. Akan tapi, jika BLT diberikan tunai, ada kemungkinan uang langsung habis untuk kebutuhan sesaat.
"Padahal wabah COVID-19 ini kan belum tahu berhentinya kapan. Kalau KPM punya tabungan di rekening, paling tidak ada jaminan ketenangan batin untuk kebutuhan hidup sehari-hari, sekaligus ini juga memberdayakan masyarakat melalui budaya menabung," tambah Yasin.
Menurut data Dinas PMD Kabupaten Malang, setelah penyerahan BLT untuk Desa Pandanlandung, selanjutnya disusul sejumlah desa lain, antara lain ada lima desa di Kecamatan Tumpang, Singosari (4 desa), Tajinan (3 desa), dan masing-masing satu desa dari Kecamatan Kromengan, Wonosari, Gedangan, Sumberpucung, Kalipare, Ngajum, Lawang, dan Wagir.
Dengan penerima manfaat sebanyak 2.288 KPM, jumlah BLT dana desa yang disalurkan mencapai sekitar Rp1,37 miliar.
Alokasi dana desa tahun 2020 untuk Provinsi Jawa Timur mengalami penyesuaian, seiring kebijakan realokasi APBN guna penanganan COVID-19. Dana desa yang awalnya Rp7,654 triliun, sedikit berkurang menjadi Rp7,570 triliun.
Potensi maksimal untuk BLT dana desa bisa mencapai Rp2,285 triliun yang disalurkan kepada 1.265.845 keluarga miskin di 7.724 desa yang terdampak COVID-19.
Kabupaten Malang awali penyaluran BLT dana desa bagi keluarga terdampak COVID-19
Kamis, 30 April 2020 23:38 WIB
Kalau KPM punya tabungan di rekening, paling tidak ada jaminan ketenangan batin untuk kebutuhan hidup sehari-hari