Wisata perahu segera lengkapi Taman Ngagel Surabaya

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersama jajarannya saat mengunjungi bantaran Sungai Kalimas di Ngagel Surabaya, beberapa waktu lalu. (Antarajatim/Abdul Hakim)

Kalau selama ini wisata perahu hanya sebatas di Sungai Kalimas kawasan Kayoon, mungkin nanti bisa kita gunakan dari Ngagel sampai ke Kayon

Surabaya (ANTARA) - Salah satu taman yang berada di sepanjang Sungai Kalimas, tepatnya di Jalan Ngagel, Kota Surabaya, Jawa Timur, akan dilengkapi objek wisata perahu dalam waktu dekat ini.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di Surabaya, Senin, mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan jajaran terkait untuk rencana pemanfaatan wisata perahu tersebut.

"Kalau selama ini wisata perahu hanya sebatas di Sungai Kalimas kawasan Kayoon, mungkin nanti bisa kita gunakan dari Ngagel sampai ke Kayon," katanya.

Selain itu, di sepanjang bibir sungai itu akan dipercantik dengan aneka bunga warna-warni lengkap dengan ornamen lampu hias. Tujuan dari semua itu bukan hanya untuk mempercantik, kata Risma, tapi bagaimana ada investasi yang dikeluarkan pemkot.

"Kita kan merawat taman ini, tapi bisa kemudian memberikan dampak positif ke masyarakat," ujarnya.

Menurut dia, dampak yang didapat dengan mengoptimalkan taman adalah bisa digunakan masyarakat untuk beraktivitas positif, seperti bersantai bersama keluarga atau berolahraga. Dampak positif lain, masyarakat bisa mempunyai usaha di sekitaran taman tersebut.

Wali kota perempuan pertama di Surabaya ini menambahkan, banyak orang dari luar daerah datang ke Surabaya dengan menggunakan sepeda angin. Mereka biasanya datang untuk gowes, tapi terkadang juga hanya sekadar jalan-jalan di jogging track.

Untuk itu, ia mengarahkan jajarannya agar jogging track yang berada di sepanjang bibir sungai hingga arah Jembatan Ujung Galuh itu dipercantik.

"Karena itu, kemudian kita siapkan fasilitas itu. Jadi, mereka mungkin sekali datang ke Surabaya merasa enak dan mengajak teman-temannya yang lain," ujarnya.

Dengan begitu, kedatangan warga luar daerah ke Surabaya juga akan berimbas pada sektor ekonomi. Para pedagang di sekitar taman bisa memperoleh penghasilan dari kunjungan mereka, sehingga hal ini berpotensi menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Surabaya.

"Karena itu, saya coba menghidupkan taman-taman atau potensi yang bisa kita kembangkan untuk menjadi wisata," katanya.

Baca juga: Taman 10 Nopember Surabaya akan Dipercantik Pohon Jacaranda
Baca juga: Pemkot Surabaya Manfaatkan Taman Lansia dan Paliatif untuk Pemeriksaan Kesehatan Gratis